Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana 'Cinta Yang Salah'
Umum
18 jam yang lalu
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana Cinta Yang Salah
2
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
Umum
17 jam yang lalu
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
3
Presiden NOC Prancis Doakan Timnas U-23 Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
16 jam yang lalu
Presiden NOC Prancis Doakan Timnas U-23 Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Terobosan Cepat Pemprov Sulbar, ASN Berhasil Terapkan Tandatangan Elektronik dalam 10 Hari Kerja

Terobosan Cepat Pemprov Sulbar, ASN Berhasil Terapkan Tandatangan Elektronik dalam 10 Hari Kerja
Penjabat Gubernur Sulbar, Prof. Zudan Arif Fakrulloh. (Foto: Istimewa)
Selasa, 30 Mei 2023 12:42 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy

SULAWESI BARAT - Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) berhasil mengukir prestasi luar biasa dalam menerapkan transformasi menuju layanan digital. Proses digitalisasi yang dilakukan oleh ASN ini memainkan peran penting dalam mempercepat pelayanan publik di daerah tersebut.

Sejak tanggal 14 Mei lalu, para ASN di Pemprov Sulbar telah menjalani pelatihan untuk menerapkan tandatangan elektronik dalam semua naskah dinas, baik itu surat-surat internal maupun eksternal. Dalam waktu yang relatif singkat, tepatnya 10 hari kerja, sebanyak 37 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Sulbar sudah siap menerapkan inovasi ini. Proses ini berhasil memodernisasi tata kelola kerja para ASN dengan memanfaatkan teknologi tandatangan elektronik yang dilengkapi dengan QR Code.

Penjabat Gubernur Sulbar, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, merasa bangga dengan pencapaian yang telah diraih. "Hanya dalam waktu 10 hari kerja, para ASN di Pemprov berhasil mengubah tata kelola kerja dengan menggunakan tandatangan elektronik. Ini merupakan langkah maju yang sangat signifikan dalam menjawab tantangan era digitalisasi," ujar Prof. Zudan.

Tidak lagi menggunakan tanda tangan dengan bolpen dan cap stempel, perubahan ini memungkinkan para ASN untuk menjalankan tugas dinas mereka di mana pun berada. Dengan demikian, tidak ada lagi alasan keterlambatan pelayanan publik karena pejabat sedang berada di luar daerah, sedang menghadiri rapat, berada di Jakarta, atau bahkan tidak berada di kantor. Semua surat dinas dapat diproses secara efisien dan efektif melalui metode digital ini.

"Dengan adanya digitalisasi ini, akan ada dampak positif yang signifikan, yaitu pelayanan publik menjadi lebih cepat. Surat-surat dapat dikirim secara digital, dan ini juga akan menghemat biaya karena semua arsip disimpan secara digital," tutup Prof. Zudan Arif Fakrulloh.

Langkah menuju digitalisasi dalam pelayanan publik ini merupakan tonggak penting bagi Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat. Dengan menggunakan tandatangan elektronik yang dilengkapi dengan QR Code, semua proses administrasi dan komunikasi dapat dilakukan dengan lebih praktis dan efisien. Selain itu, kehadiran teknologi ini juga membawa manfaat dalam hal penghematan biaya operasional karena tidak lagi diperlukan penggunaan kertas dalam jumlah besar serta pengiriman fisik melalui kurir atau pos.

Menerapkan teknologi tandatangan elektronik memang membutuhkan perubahan pola pikir dan penyesuaian dari semua pihak terkait. Namun, ASN di Pemprov Sulbar menunjukkan komitmen dan semangat tinggi dalam menghadapi perubahan ini. Mereka mampu beradaptasi dengan cepat dan mengimplementasikan teknologi baru dalam waktu yang relatif singkat.

Proses transformasi menuju layanan digital ini menjadi bukti bahwa Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat tidak hanya berbicara mengenai modernisasi pelayanan publik, tetapi juga bertindak secara nyata untuk mencapainya. Inisiatif ini diharapkan dapat menginspirasi daerah-daerah lain untuk melakukan terobosan serupa, agar pelayanan publik di seluruh Indonesia semakin baik dan berkualitas.

Dengan keberhasilan digitalisasi yang dicapai oleh ASN di Pemprov Sulbar, para pejabat publik kini dapat memperoleh keuntungan lebih dalam menjalankan tugasnya. Mereka dapat fokus pada pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat, sambil tetap menjaga efisiensi dan akurasi dalam proses administrasi. Transformasi ini menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik secara keseluruhan.

Melalui langkah berani dan inovatif ini, Sulawesi Barat membuktikan bahwa transformasi digital bukanlah hal yang mustahil untuk diwujudkan. Dibutuhkan semangat, kolaborasi, dan tekad yang kuat untuk mencapainya. Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat telah membuka jalan bagi kemajuan pelayanan publik di daerah ini, dan diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah-daerah lain untuk bergerak maju menuju layanan publik yang modern dan efektif.

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/