Nadeo Argawinata, Nostalgia SEA Games 2019
Saat itu, Nadeo, panggilan akrabnya, memperkuat Timnas U 23 Indonesia yang tampil di final melawan Vietnam. Tim asuhan Indra Sjafri yang kini menjabat sebagai Direktur Teknik PSSI harus puas membawa pulang medali perak setelah kalah 0-3.
"Oh ya, tahun 2019 pernah main di Stadion ini, saat SEA Games 2019 Manila. Waktu itu, kita dapat runner up kalah dari Vietnam di babak final. Sekarang balik lagi kesini, ya cukup nostalgia juga. Semoga kita kali ini bisa meraih kemenangan," kata Nadeo yang ditemui usai latihan ringan dan teknik di Rizal Memorial Stadium Manila, Filipina, Sabtu (31/12/2022) .
Pria kelahiran Kediri, Jawa Timur, 9 Maret 1997 ini mengaku sudah siap tampil setelah mengikuti latihan taktik dan strategi yang diberikan pelatih Timnas Indonesia asal Korea Shin Tae-yong.
Menurut Nadeo, pemain Filipina yang rata-rata memiliki postur tubuh tinggi besar perlu diantisipasi long ball-nya dan permainan mereka yang sudah terbiasa di lapangan rumput sintetis.
"Kita tahu pemain Filipina punya postur yang bagus, tinggi besar juga, apalagi main di lapangan sintetis yang jelas mereka sangat paham. Prediksi saya sih mereka akan mengandalkan bola-bola di belakang kita dalam arti long ball," jelasnya.
"Kita juga butuh adaptasi dengan lapangan rumput sintetis tapi itu tidak jadi masalah besar. Secara keseluruhan sih kita sudah pasti siap," tambahnya.
Ketika ditanyakan apakah ada pengaruh bagi kiper bermain di lapangan rumput sintetis? Nadeo yang memperkuat Bali United FC ini menjawab,"Ya,kita pasti adaptasi dulu. Makanya, kita latihan coba hari ini untuk membiasakan diri." ***
Kategori | : | Olahraga, Sepakbola, Sumatera Barat |