Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Gagal Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris, Shin Tae-yong Kena Kartu Merah
Olahraga
21 jam yang lalu
Indonesia Gagal Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris, Shin Tae-yong Kena Kartu Merah
2
Gagal ke Olimpiade 2024 Paris, Iwan Bule Tetap Apresiasi Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
21 jam yang lalu
Gagal ke Olimpiade 2024 Paris, Iwan Bule Tetap Apresiasi Perjuangan Garuda Muda
3
Erick Thohir, Terima Kasih Garuda Muda,Terima Kasih Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
Erick Thohir, Terima Kasih Garuda Muda,Terima Kasih Indonesia
4
Terima Kekalahan, PSSI Kecam Aksi Rasis kepada Guinea
Olahraga
1 jam yang lalu
Terima Kekalahan, PSSI Kecam Aksi Rasis kepada Guinea
5
Epy Kusnandar Ditangkap, Terjerat Kasus Narkoba
Umum
50 menit yang lalu
Epy Kusnandar Ditangkap, Terjerat Kasus Narkoba
6
Satu Kali Ucapan, Rizky Febian dan Mahalini Raharja Resmi Menikah
Umum
43 menit yang lalu
Satu Kali Ucapan, Rizky Febian dan Mahalini Raharja Resmi Menikah
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Olahraga

Bawa Paradigma Baru, Menpora Amali: Olahraga Indonesia Sedang Menuju Perubahan yang Baik

Bawa Paradigma Baru, Menpora Amali: Olahraga Indonesia Sedang Menuju Perubahan yang Baik
Menpora Amali. (Foto: Humas Kemenpora)
Selasa, 19 April 2022 17:37 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali membawa paradigma baru melalui Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Saat ini, olahraga Indonesia sedang menuju perubahan ke arah yang lebih baik. Target yang ingin dicapai yakni peringkat lima dunia pada Olimpiade 2044.

Demikian disampaikan Menpora Amali dalam acara Bincang Santai Tentang Olahraga di Auditorium Kemenpora, Jakarta, Senin (18/4/2022). Demi mencapai target itu, diperlukan pembinaan atlet secara serius dan kolaborasi dari stakeholder terkait.

“Kita mengingatkan pimpinan cabor untuk serius membina atlet. Saya harap KONI dan NOC menyampaikan kepada jajarannya bahwa kita sedang menuju perubahan yang baik melalui DBON,” kata Menpora Amali.

Menurut Menpora Amali, Indonesia sebagai negara besar posisinya di Olimpiade masih tertinggal dengan Jamaika yang jumlah penduduknya sekitar 2 juta orang.

“Jamaika itu tegas dalam tata kelola dan fokus terhadap cabor-cabor yang memungkinkan mereka untuk berprestasi,” ujar Menpora Amali.

Dalam kesempatan ini, Menpora Amali kembali mengingatkan soal pembenahan total olahraga berdasarkan perintah dari Presiden Joko Widodo. Kepala Negara menginginkan Indonesia meningkatkan prestasi pada level dunia.

“Selama ini kita tidak membedakan mana Olimpiade, mana SEA Games, mana Asian Games. Kita mencoba untuk merubah paradigma. Kita sedang menata dan memperbaiki apa yang kurang,” jelas Menpora Amali.

Dalam menghadapi SEA Games 2021 Vietnam, Menpora Amali menyebut tim review bekerja dan menganalisa sebelum memberikan rekomendasi untuk keberangkatan. Tim review memiiliki tolak ukur yang telah ditetapkan.

“Semua yang berangkat ini adalah hasil rekomendasi dari tim review dan itu ada tolak ukurnya. Sehingga yang berangkat adalah mereka yang sesuai dengan rekomendasi keputusan tim review,” pungkas Menpora Amali. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/