Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
Umum
4 jam yang lalu
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
2
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
Olahraga
4 jam yang lalu
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
3
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
Umum
4 jam yang lalu
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
4
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Umum
4 jam yang lalu
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Hukum

Terlibat Cinta Segitiga, Oknum Polantas Dilaporkan ke Reskrim, Diduga Aniaya Mahasiswi

Terlibat Cinta Segitiga, Oknum Polantas Dilaporkan ke Reskrim, Diduga Aniaya Mahasiswi
Rabu, 16 September 2020 15:18 WIB
PALOPO - Gegara terlibat cinta segi tiga, oknum anggota polisi dari satuan lalu lintas Polres Palopo berinisial Bripka KD dilaporkan oleh seorang mahasiswi ke unit Reskrim Polres Palopo lantaran diduga melakukan penganiayaan terhadap korban.

Menurut korban awal mula masalahnya dengan pelaku didasari persoalan asmara, namun WD enggan menjelaskan lebih jauh permasalahannya itu.

"Saya tidak bisa cerita lebih jauh, tapi intinya ini masalah hubungan saya dengan dia, saya sudah laporkan ke unit reskrim pada minggu (13/92020)," katanya.

Saat melaporkan kejadian itu WD didampingi oleh rekan mahasiswa lainnya yang ikut prihatin.

Namun setelah melalui proses yang cukup panjang, permasalahan ini dimediasi oleh pihak kepolisian Polres Palopo, kedua pihak memilih berdamai. "Kami memang sudah damai dengan beberapa poin kesepakatan kami buat untuk tidak dilanggar," katanya.

Kasat Reskrim Polres Palopo AKP Andi Aris Abubakar, saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Keduanya telah dimediasi dan telah berdamai. "Mereka pacaran, seperti nya sudah damai itu," terangnya.

Sementara Kasat Lantas Polres Palopo Iptu Muhammad Tang yang dikonfirmasi mengaku jika anggotanya itu tak melakukan penganiayaan melainkan hanya mendorong korban. "Iya bukan pemukulan hanya mendorong untuk melerai," jelasnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Sindonews.com
Kategori:Peristiwa, Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/