Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
19 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
18 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Sumatera Barat
18 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
8 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
5
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
Umum
7 jam yang lalu
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
6
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Nasional
7 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Biadab... Kakek 67 Tahun Sudah 12 Kali Perkosa Orang dan Ancam Korban dengan Senjata Api

Jum'at, 04 Januari 2019 22:28 WIB
PARIAMAN - Jajaran Polres Pariaman mengamankan seorang kakek tersangka pemerkosaan anak di bawah umur, AU (67). Selain itu, didapati juga dua unit senjata api rakitan serta belasan selongsong peluru di rumah tersangka.

Kasat Reskrim Polres Pariaman, Iptu Ardiansyah Rolindo mengatakan, senjata tersebut diduga dipakai tersangka untuk menakut-nakuti keluarga korban.

"Tersangka diduga sudah melakukan pemerkosaan dan pelecehan seksual sebanyak 12 kali, dari Agustus hingga pertengahan Desember lalu," kata Ardiansyah di Mapolres Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (4/1/2019) seperti dilansir iNews.id.

Menurutnya, dari beberapa korban perkosaan AU, satu di antaranya masih berstatus pelajar, atau masuk dalam kategori anak di bawah umur. Tersangka berhasil ditangkap setelah ada laporan dari keluarga korban.

Ketika polisi mengembangkan kasus itu, AU ditangkap di rumahnya kawasan Pilubang, Kecamatan Sungai Limau, Kabupaten Padang Pariaman, Sumbar.

"Ketika digeledah, petugas menemukan belasan selongsong dan tiga butir peluru serta satu bungkus bubuk mesiu," ujar dia.

Tersangka, kata dia, sempat mengancam akan menembak korban dan keluarganya. Hal ini juga yang polisi baru menerima laporan sekarang-sekarang ini, karena memang ada tekanan dari AU.

"Sepertinya korban dan keluarganya sudah tahu sejak lama, tapi tidak berani melaporkan aksi pemerkosaan tersebut," kata Ardiansyah.

Polisi sendiri masih mendalami soal tujuan tersangka AU memiliki senjata api. Sebab, dari pengakuannya, senjata ini dia beli dari temannya untuk keperluan berburu. ***

Editor:arie rf
Sumber:iNews.id
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, Sumatera Barat, Padang Pariaman
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/