Home  /  Berita  /  Umum

Batal Dibawa ke Batu Besurat Kampar, Artis Yana Zein Besok Dimakamkan di TPU Kampung Kandang

Batal Dibawa ke Batu Besurat Kampar, Artis Yana Zein Besok Dimakamkan di TPU Kampung Kandang
Istimewa.
Kamis, 01 Juni 2017 20:54 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Sempat dikabarkan membaik, aktris senior yang asli dari Batu Bersurat, Kampar Riau, Yana Zein meninggal dunia, Kamis (1/6/2017) pukul 01.00 dini hari tadi.

Yana Zein yang sebelumnya dikabarkan akan dibawa ke Kampar, akhirnya diputuskan bakal dimakamkan di TPU Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Jumat (2/6/2017) besok.

Yana sendiri meninggal dunia akibat kanker payudara stadium empat di RS Mayapada, Jakarta Selatan, Kamis (1/6/2017) dini hari.

"Besok dari sini jam 12. Makam baru urus, belum tahu pasti, sedang diurus," ujar ibunda Yana, Swetlana Zein, di rumah duka RS Fatmawati, Jakarta Selatan.

"Rencananya dimakamin besok di TPU Kampung Kandang, jamnya belum tahu. Kayaknya jam 12 siang," kata sahabat Yana, Firdha, ditemui terpisah.

Sementara hingga kini Yana masih disemayamkan di rumah duka RS Fatmawati. Sejumlah keluarga, kerabat dekat, dan sahabat mulai berdatangan.

Mereka satu per satu menghampiri peti jenazah putih yang berada di tengah ruangan, termasuk masyarakat dari Kabupaten Kampar, Riau, yang berada di Jakarta.

Yana meninggal dunia dalam usia 50 tahun setelah sempat koma di RS Mayapada, Jakarta Selatan, Kamis dini hari pukul 01.05 WIB.

Sebelum Tutup Usia, Yana Zein Sudah Beri Tanda-tanda

Asistennya, Nita, mengungkapkan sebenarnya ia sudah merasakan tanda-tanda sebelum akhirnya Yana pergi untuk selamanya. Terutama sejak mendekati kepulangannya ke Indonesia usai berobat di China.

"Banyak keganjilan. Dia duduk nonton, dia bilang 'suster peluk saya'. Tiga hari sebelum pulang (ke Indonesia) sudah banyak tanda-tanda. Dia pegang tangan saya, suster saya udah capek minum obat. Saya capek diganti perban, semuanya saya capek," ujar Nita saat dihubungi, Kamis (1/6/2017).

Mendengar itu, ia berusaha memotivasi Yana agar tetap berpikir positif dan semangat untuk sembuh. Setelah tiba di Indonesia, Yana justru semakin manja.

"Dia bilang matanya susah dibuka, dia bilang suster pijetin saya, saya badannya gemetar semua. Kalau bisa besok pagi ke rumah sakit takut HB-nya turun. Jadi hari itu dia manja sama saya. Minta dipijetin, minta disuapin makan," ucap Nita.

Yana juga beberapa kali meminta Nita untuk memeluk dan membelainya. "Jadi dia tuh kayak orang ketakutan gitu. Kalau lagi mau tidur, dia minta dielus-elus kakinya, dia bilang jantungnya kayak enggak enak. Dia bilang takut tidur sendiri, padahal aku tidur di sebelah dia," katanya.

"Dia banyak ngigau juga, biasanya enggak. Dia suka panggil-panggil saya, pas saya bangun, tahunya dia tidur," ujar Nita lagi.

Pada 30 Januari 2017, Yana berangkat ke China untuk menjalani cryosurgery, yakni penggunaan suhu dingin dan panas yang ekstrim untuk memusnahkan jaringan sel kanker.

Setelah empat bulan, ia kembali ke Tanah Air dengan kabar bahwa kesembuhannya sudah mencapai 75 persen.

Namun takdir berkata lain, Yana berpulang setelah sempat koma di RS Mayapada, Jakarta Selatan, Kamis pukul 01.05 WIB.***

Sumber:kompas dan GoNews.co
Kategori:Umum, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/