Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
23 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
2
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
3
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
18 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
4
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
18 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Wawako Emzalmi: Pembangunan Kota Padang Harus Berbasis Sejarah

Wawako Emzalmi: Pembangunan Kota Padang Harus Berbasis Sejarah
Wakil Walikota Padang, Emzalmi
Rabu, 10 Agustus 2016 17:05 WIB
Penulis: Agib Noerman

PADANG - Wakil Walikota Padang, Emzalmi mendukung rencana perwujudan Padang sebagai kota metropolitan. Namun, dalam perencanaan kota metropolitan itu, para pemangku kepentingan seperti kepala daerah, DPRD harus melakukan kajian-kajian sejarah kota.

"Untuk pembangunan Kota Padang ke depan, aspek-aspek sejarah kota juga harus diperhatikan. Hal ini berkaitan dengan pembangunan yang berkelanjutan," kata Emzalmi saat berdialog dengan Forum Wartawan Parlemen (FWP) DPRD Padang, Selasa (9/8/2016) di ruangan kerjanya.

Seperti yang telah dicanangkan Pemko Padang, kawasan pelabuhan Muaro, Pondok merupakan daerah Kota Tua. Menyikapi hal ini, Emzalmi menyebut konsep pembangunan di kawasan Kota Tua itu harus sesuai dengan sejarah kemudian baru sektor-sektor lainnya.

"Kalau bisa di kawasan Kota Tua tidak ada bangunan-bangunan modern. Pelabuhan Muara dan kawasan Pondok dalam sejarahnya merupakan pusat perdagangan pada zaman Belanda. Penataannya harus berdasarkan kajian sejarah," tegas Emzalmi.

Mantan Sekdako Padang ini menekankan dalam pengembangan kota tua, hendaknya tidak hanya fokus pada infrastruktur saja, melainkan dapat memanfaatkan lokasi yang sama sebagai pengembangan kuliner untuk terus mendorong perkembangan pariwisata Kota Padang, khususnya di bidang kuliner.

Emzalmi mengakui masih banyak pekerjaan rumah yang harus dibenahi Penko dalam mengembangkan sektor pariwisata yang bermuatan lokal. Sinergitas antara pemerintah dan masyarakat belum sepenuhnya berjala. Padahal, dirinya yakin apabila sinergitas itu sudah terbangun maka masyarakat akan berdaya guna.

"Pemko berkeinginan melibatkan seluruh komponen masyarakat agar pengembangan pariwisata sesuai target. Sinergitas Pemko dan masyarakat perlahan mulai dibangun kembali," lanjut Emzalmi. (agb)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/