Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
21 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
2
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Sumatera Barat
20 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
11 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
5
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
Umum
10 jam yang lalu
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
6
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Nasional
10 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Pendidikan

Bupati Solok Beri Perhatian Khusus Terhadap Pendidikan

Bupati Solok Beri Perhatian Khusus Terhadap Pendidikan
Bupati Solok H. Gusmal bersama Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Zulfadli, Kabid Pembinaan SMP Masri, bersama kepala SMPN 2 Gunung Talang Elfimarnis.
Kamis, 12 Mei 2016 21:16 WIB
Penulis: W Leto Tapays
SOLOK - Bupati Solok memberikan perhatian khusus terhadap pendidikan. Selama pelaksanaan Ujian Nasional SMP, Bupati dan Wakil Bupati Solok meninjau pelaksanaan UN ke beberapa sekolah. Dalam setiap kunjungan ini bupati menggali informasi.

"Bagaimana suasana Ujian Nasional?" Tanya Bupati Solok H. Gusmal saat berada di SMP Negeri 2 Gunung Talang. Ia berharap UN yang berakhir pada Kamis (12/5/2016) berjalan lancar dan tanpa hambatan, hasilnya pun bisa lebih baik dari pada tahun lalu.

Kabupaten Solok, pernah masuk 10 besar di Sumatera Barat dalam peringkat UN SMP maupun SMA, tetapi sekarang justru berada di peringkat 16 besar, bahkan pernah berada di peringkat bawah dari 19 kabupaten/kota di Sumbar. Karena itulah pada UN tahun ini hasilnya bisa lebih baik.

Peringkat SMA berada di posisi 12, ini sudah lebih baik daripada tahun lalu, yang berada pada peringkat 14. Diharapkan hasil UN SMP juga bisa meningkat. Kalau sekarang belum masuk 10 besar, setidaknya bisa naik peringkat dibandingkan tahun lalu.

Tahun ini ada 6.183 SLTP yang mengikuti UN. Namun tidak semuanya bisa mengikuti karena berbagai alasan seperti sakit, meninggal dunia dan drop out.

"Diharapkan jangan ada lagi anak-anak yang meninggalkan bangku pendidikan sebelum selesai," harap Gusmal.

Karena itulah, guru  dan orangtua harus menggelar dialog secara teratur. Jangan hanya menggelar dialog saat menerima rapor saja, bangunlah dialog sesering mungkin di luar saat penerimaan rapor dan saat ada pungutan uang komite saja, dibutuhkan dialog untuk membahas kemajuan pendidikan anak-anak secara teratur. (***)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/