Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
24 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
2
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
Olahraga
20 jam yang lalu
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
3
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
14 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
4
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Olahraga
18 jam yang lalu
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
5
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
Olahraga
19 jam yang lalu
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Tahun 2016, Kota Padang Punya Dana Rp106 Miliar untuk Pembangunan Jalur Evakuasi Bencana

Tahun 2016, Kota Padang Punya Dana Rp106 Miliar untuk Pembangunan Jalur Evakuasi Bencana
Selasa, 10 November 2015 22:09 WIB
Penulis: Agip M Noerman
PADANG - Pemerintah Kota Padang melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU) memprioritaskan penuntasan pembangunan jalur evakuasi dan mitigasi bencana pada tahun 2016. Keseriusan Pemko terlihat dengan dianggarkannya pembangunan jalur evakuasi dan mitigasi bencana senilai Rp106 miliar. Anggaran sebesar itu sudah termasuk dari dana APBN.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Padang, Fatriarman Noer menjelaskan tahun 2016 pihaknya berkonsentrasi terhadap penuntasan jalur evakusasi, perbaikan drainase dan perbaikan tebing mengantisipasi longsor.

"Anggaran senilai Rp106 miliar ini diambil dari pusat dan ditambah dengan dana pendamping dari APBD Kota Padang. Kita berkeyakinan, dana dari APBN tersebut nantinya akan turun sebesar Rp70 miliar," kata Fatriarman, Selasa (10/11) saat ditemui di gedung DPRD Padang.

Khusus perbaikan drainase, Fatriarman mengungkapkan juga telah menganggarkan sebesar Rp20 miliar. Dia berharap, DPRD Padang akan menyetujui dana sebanyak itu sehingga di tahun 2016 bisa langsung melakukan perbaikan drainase. Dia mengakui, DPU Padang sudah mendata kawasan yang drainasenya terganggu.

Disampaikan Fatriarman, perbaikan tidak bisa dilakukan setengah-setengah. Untuk itu, dia mengajak seluruh Camat melakukan koordinasi dalam memberikan laporan ke DPU. Selain itu, dia juga mengajak warga melaporkan drainase yang rusak di kawasannya.

"Kita juga berharap masukan maupun pengaduan dari warga terkait laporan drainasenya di kawasan mereka yang rusak. Koordinasi dengan para Camat juga akan ditingkatkan agar data drainase yang rusak di Kota Padang masuk dalam data base DPU," tegas Fatriarman.

DPU Kota Padang juga menargetkan kawasan pemukiman penduduk tidak lagi kumuh itu pada tahun 2019. Sebab, inilah yang kerap menjadi penyebab utama tidak normalnya pengairan, dan kerap mengundang banjir kala hujan lebat. (agb)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/