Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
12 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
2
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Sumatera Barat
11 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
3
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
13 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
4
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
1 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
5
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
Umum
1 jam yang lalu
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Bandung Ikut Bergabung di 'Smart Soccer City' yang Digagas Pemko Padang

Bandung Ikut Bergabung di Smart Soccer City yang Digagas Pemko Padang
Walikota Padang H. Mahyeldi ketika menggiring bola. (Humas)
Jum'at, 15 Januari 2016 20:46 WIB

PADANG – Kota Bandung akhirnya kepincut dengan program ‘Smart Soccer City’ yang digagas Kota Padang. Hal ini terungkap saat Walikota Padang H. Mahyeldi Dt Marajo bertemu Walikota Bandung Ridwan Kamil di Bandung, Rabu (13/1/2016) lalu.

Walikota Padang H. Mahyeldi Dt Marajo saat dikonfirmasi mengatakan, setelah bertemu Walikota Bandung, akhirnya Bandung menyatakan diri ikut bersinergi dalam program pengembangan sepakbola “Smart Soccer City”.

“Kota Padang konsen untuk mengkonkritkan ‘Smart Soccer City’, dan Bandung siap untuk itu,” ujar Mahyeldi saat diwawancarai, Jumat (15/1/2016).

Dikatakan Mahyeldi, setelah Bandung ikut ambil bagian dalam program “Smart Soccer City”, Padang akan terus menjalin kerjasama dengan kabupaten / kota yang ada di Indonesia. Nantinya, diharapkan akan terdapat 20 kota yang benar-benar konsentrasi dengan sepakbola dan tergabung ke dalam program “Smart Soccer City”.

“Dalam pertemuan dengan pengurus Apeksi di Jakarta kemarin sudah saya sampaikan, dan alhamdulilah mendapat respon dari kabupaten dan kota yang ada,” sebut Walikota.

Setelah 20 kota di Indonesia itu tergabung ke dalam “Smart Soccer City”, nantinya akan disinergikan dengan 20 klub sepakbola di dunia yang juga konsentrasi dengan pengembangan sepakbola.

“Sehingga nantinya di Indonesia ada 20 klub yang ditangani oleh 20 negara,” tukas Mahyeldi.

Program “Smart Soccer City” ini punya banyak manfaat dalam pengembangan sepakbola di Tanah Air. Duapuluh klub itu akan dapat menggelar kompetisi maupun ikut dalam kompetisi yang dilaksanakan oleh badan sepakbola nasional. Selain itu 20 klub ini tentunya juga dilatih oleh pelatih asing.

“Dan ini juga kesempatan bagi kita untuk mengirim pesepakbola kita di Kota Padang untuk dilatih oleh klub tersebut. Sehingga kita harapkan ke depan mereka dapat mengisi klub sepakbola yang ada di Indonesia,” katanya.

Sebenarnya, langkah untuk mengasah bibit pesepakbola di Padang sudah dimulai sejak jauh-jauh hari. Beberapa waktu lalu, Akademi PSP Padang mendatangkan pelatih Ajax Amsterdam, Simon Tahamata untuk mencari bibit di Padang. Akhirnya enam pemain sudah didapatkan. Mereka akan terus digodok dan akan dikirim ke Selangor, Malaysia untuk berlatih. Dan setelah itu ditempa di klub yang ada di Eropa. (Hms/Charlie / Mursalim)

Editor:Calva
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/