Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
11 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
2
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
11 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
3
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
10 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
4
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Sepakbola
10 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
5
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
10 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
6
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
7 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Kapolsek Dikeroyok 20 Orang Bersenjata Tajam Saat Tangkap Bandar Narkoba

Kapolsek Dikeroyok 20 Orang Bersenjata Tajam Saat Tangkap Bandar Narkoba
Ilustrasi pengeroyokan. (lp6c)
Sabtu, 10 Agustus 2019 16:54 WIB
MEDAN - Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Patumbak AKP Ginanjar harus dilarikan ke rumah sakit Colombia Medan karena terluka akibat dikeroyok 20 orang bersenjata tajam.

Pengeroyokan itu terjadi saat AKP Ginanjar bersama jajarannya berusaha menangkap bandar narkoba.

Dikutip dari republika.co.id, Kasat Narkoba Polrestabes Medan AKBP Raphael Sandy Cahya Priambodo, Sabtu (10/8) menjelaskan, peristiwa pengeroyokan itu berawal saat Kapolsek Patumbak AKP Ginanjar beserta jajaran gerebek kampung narkoba (GKN) di Jalan Karya Marindal I Gang Rukun.

Dalam GKN tersebut, polisi berhasil mengamankan 3 pengedar narkoba, yakni U (49), K (30) dan S (29). Setelah diamankan, ketiga tersangka diinterogasi oleh petugas dan didapatkan nama bandar besarnya. ''Mereka mengaku bahwa sabu yang dijual berasal dari bandar berinisial A,'' katanya.

Mendapat informasi itu, Ginanjar beserta anggota langsung melakukan pengembangan dan mencari rumah bandar besar berinisial A di kediamannya Jalan Marindal I Pasar IV Gang Keluarga, Kecamatan Patumbak.

Kemudian polisi melihat tersangka A sedang duduk di depan rumah. Mengetahui petugas akan melakukan penyergapan, tersangka A berusaha melarikan diri dengan cara kabur menuju jalan besar.

Petugas langsung melakukan pengejaran terhadap tersangka. Sesampainya di jalan besar, ternyata tersangka tidak sendirian. Ia dan sekitar 20 orang rekannya lantas melakukan pengeroyokan terhadap Ginanjar dan anggota Polsek Patumbak menggunakan senjata tajam.

''Kapolsek mendapat luka di wajah tepatnya pipi kiri, di bawah mata dan lengannya. Kemudian dilarikan oleh anggotanya ke RS Colombia guna mendapatkan perawatan medis,'' ujarnya.***

Editor:hasan b
Sumber:republika.co.id
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/