Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
23 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
2
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
21 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
3
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
Olahraga
21 jam yang lalu
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
4
Brad Pitt Kepergok Jalan Bareng Ines De Ramon di Pantai Santa Barbara
Umum
22 jam yang lalu
Brad Pitt Kepergok Jalan Bareng Ines De Ramon di Pantai Santa Barbara
5
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
21 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
6
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
20 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Ratusan Nelayan Rusak Mapolsek Bayah dan Bakar 3 Kendaraan, Ini Pemicunya

Ratusan Nelayan Rusak Mapolsek Bayah dan Bakar 3 Kendaraan, Ini Pemicunya
Ratusan nelayan mengamuk di Mapolsek Bayah, Sabtu (12/5). (merdeka.com)
Sabtu, 12 Mei 2018 13:41 WIB
LEBAK - Ratusan nelayan mengamuk di Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Banten, mengamuk, Sabtu (12/5). Mereka merusak Markas Polsek (Mapolsek) Bayah serta membakar satu unit kendaraan patroli polisi dan dua unit motor.

Dikutip dari merdeka.com, kemarahan ratusan nelayan ini dipicu ditabraknya dua nelayan oleh polisi saat penangkapan bos Benur di wilayah setempat.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, satu unit kendaraan patroli polisi dan dua unit motor dibakar massa dan jendela kaca kantor Mapolsek dirusak.

Peristiwa tersebut terjadi disaat kedatangan ratusan nelayan ke Mapolsek Bayah bermaksud mencari mobil Avanza hitam yang menabrak dan menangkap nelayan.

Mobil Avanza hitam tersebut diduga milik petugas polisi, karena pada saat penangkapan membawa senjata laras panjang dan mengeluarkan pistol.

''Saya lagi jalan tahu-tahu ditabrak dari belakang sama mobil Avanza warna hitam itu, mobilnya gelap terus lari kencang dan dikejar sama massa,'' ujar Herdi salah satu nelayan yang menjadi korban.

Hingga berita ini dilansir Kapolsek Bayah AKP Sadimun belum dapat dikonfirmasi terkait peristiwa tersebut. Sementara, aksi massa nelayan gabungan dari nelayan Pulomanuk, Bayah dan Cisolok Sukabumi masih berlangsung.***

Editor:hasan b
Sumber:merdeka.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/