Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
23 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
2
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
22 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
3
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
20 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
4
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
Olahraga
19 jam yang lalu
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
5
Brad Pitt Kepergok Jalan Bareng Ines De Ramon di Pantai Santa Barbara
Umum
20 jam yang lalu
Brad Pitt Kepergok Jalan Bareng Ines De Ramon di Pantai Santa Barbara
6
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
20 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Aceh Diguncang Gempa 6,4 SR, Banyak Bangunan Roboh di Pidie Jaya, Termasuk Masjid dan Surau

Aceh Diguncang Gempa 6,4 SR, Banyak Bangunan Roboh di Pidie Jaya, Termasuk Masjid dan Surau
Warga Pidie Jaya menyanksikan kanopi bangunan yang roboh akibat digncang gempa, Rabu pagi. (kompas.com)
Rabu, 07 Desember 2016 07:28 WIB
BANDA ACEH - Gempa 6,4 SR mengguncang Aceh, Rabu (7/12/2016) sekitar pukul 05.03 WIB. Akibat guncangan kuat tersebut sejumlah bangunan di Kabupaten Pidie Jaya (Pijay) dilaporkan roboh.

Dikutip dari kompas.com, data dari berbagai sumber termasuk dari relawan komunikasi RAPI Aceh menyebutkan, kerusakan yang sudah terdata sementara di Pijay antara lain SPBU Ulee Gle rusak.

Warkop Umar Kumis di kompleks SPBU tersebut hancur, kubah Masjid Dayah Mudi Mesra Samalanga jatuh, gedung lantai IV STAI Al-Aziziah roboh, Meunasah (surau) Muko Kuthang Ulee Gle hancur, dan toko H Jailani yang berkonstruksi empat lantai di Luengputu juga roboh.

Kepala Pelaksana BPBD Pidie, Apriadi melaporkan pihaknya terus memantau kondisi di kabupaten tetangga tersebut namun harus diakuinya sangat terkendala karena tidak ada alat berat yang siaga di BPBD.

“Alat berat hanya ada di dinas teknis yang lain namun sulit sekali kita gerakkan karena kesulitan koordinasi sebab semua petugas cari selamat. Kalau tim BPBD insya Allah selalu siap dalam kondisi bagaimana pun,” kata Apriadi.***

Editor:hasan b
Sumber:kompas.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/