Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
21 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
2
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
21 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
3
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
20 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
4
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Sepakbola
20 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
5
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
17 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
6
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
20 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Mendagri Persilakan PNS Ikut Aksi Damai 212, Bahkan Kepala Daerah pun Boleh Fasilitasi Demonstran

Mendagri Persilakan PNS Ikut Aksi Damai 212, Bahkan Kepala Daerah pun Boleh Fasilitasi Demonstran
Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo
Selasa, 29 November 2016 23:04 WIB
JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo tidak mempermasalahkan apabila aparatur sipil negara (ASN) ingin mengikuti aksi damai 2 Desember 2016. Sebab menurutnya, aksi tersebut mengagendakan doa bersama untuk bangsa dan negara.

"Enggak ada masalah. Silakan mau PNS, mau prajurit TNI atau pun kepolisian membaurlah. Ini kan agendanya doa bersama untuk bangsa dan negara," katanya usai upacara HUT Korpri ke-45 tahun di Lapangan Silang Selatan Monas, Selasa (29/11).

Ia juga tidak melarang apabila aparatur negara ingin shalat Jumat bersama dengan para peserta aksi damai. "Saya kira kan cuma sebentar, jadi boleh-boleh saja. Kalau mau shalat Jumat bersama silakan. Lebih baik diadakan di daerah daripada buang-buang uang ke Jakarta. Kan khawatir ada apa-apa di jalan," katanya.

Selain itu, Tjahjo juga mempersilakan siapa saja yang ingin mengikuti aksi doa bersama, termasuk orang partai, PNS, atau wartawan.

"Mari kita berdoa bersama seluruh umat beragama bisa sama-sama berdoa bersama. Saya kira nggak ada masalah mau berdoa bersama. Mau orang partai, PNS, wartawan, silakan ikut. Saya minta kalau bisa diadakan doa bersama di daerah saja. Nggak ada sanksi untuk kepala daerah yang memfasilitasi demonstran," katanya.(rol)

Editor:wawan k
Sumber:republika.co.id
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/