Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
12 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
2
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Sumatera Barat
11 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
3
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
12 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
4
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
1 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
5
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
Umum
56 menit yang lalu
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Naikkan Harga Es Teh Jadi Rp12.000 Segelas, Pemilik Warung Didenda RpRp24,6 Juta

Naikkan Harga Es Teh Jadi Rp12.000 Segelas, Pemilik Warung Didenda RpRp24,6 Juta
(dream)
Jum'at, 25 November 2016 09:46 WIB
KELANTAN - Pengalaman buruk pemilik warung makan-minum di Kelantan, Malaysia ini perlu jadi pelajaran bagi para pemilik warung lainnya agar tidak seenaknya menaikkan harga makanan dan minuman yang dijual.

Jessica Chong, seorang pemilik restoran berusia 34 tahun di Kelantan, baru-baru ini didenda 8.000 ringgit (sekitar Rp24,6 juta) oleh pengadilan setempat.

Di depan hakim, Chong mengakui menjual minuman es teh yang umum ditemui di mana-mana dengan harga yang fantastis.

Minuman --yang di Malaysia memiliki nama unik Teh-O-Ais-- itu dia jual ke pelanggan restoran 4 ringgit (sekitar Rp12.000) segelas.

Chong menjalankan sebuah restoran Barat di Kota Bharu. Dia membuat marah pelanggan ketika ia menaikkan harga minuman es teh dari Rp8.600 (2,8 ringgit) menjadi Rp12.000 (4 ringgit) pada September lalu.***

Editor:sanbas
Sumber:dream.co.id
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/