Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Sepakbola
18 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
2
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
18 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
3
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
Umum
17 jam yang lalu
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
4
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Sumatera Barat
18 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
5
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
Umum
18 jam yang lalu
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
6
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Sumatera Barat
55 menit yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Antasari Nasehati Pimpinan KPK, Harus Siap dengan Serangan Balik Koruptor

Antasari Nasehati Pimpinan KPK, Harus Siap dengan Serangan Balik Koruptor
Pertemuan dua mantan ketua KPK, Antasari Azhar dan Abraham Samad.
Minggu, 13 November 2016 06:34 WIB
JAKARTA - Mantan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar bertemu Abraham Samad di kediamannya. Mereka membahas berbagai persoalan di dalam negeri, salah satunya mengenai rawannya pimpinan KPK menjadi target serangan balik koruptor.

"Menjadi pimpinan KPK itu harus tahu bagaimana koruptor menyerang balik. Kita ini (saat menjabat ketua KPK) telah menegakkan hukum. Ibarat membangun rumah di pinggir pantai. Ketika ada ombak besar, kita harus mengantisipasinya karena sudah resiko membangun rumah di tepi pantai akan ada ombak," kata Antasari.

Tetapi Antasari menyatakan, dirinya tidak menyesal dengan apa yang pernah dia lakukan ketika menjadi ketua KPK. Karena, kata dia, itulah tugas dirinya.

"Saya justru akan menyesal kalau saya pernah melanggar SOP KPK," ujar Antasari di hadapan Abraham Samad.

Karenanya dia berpesan kepada pimpinan KPK saat ini untuk berhati-hati. "Karena pasti ada perlawanan. Tapi harus tetap mengungkap korupsi," katanya.

Senada dengan Antasari, Abraham Samad pun demikian. "Orang semua tahu, meski tidak mengikuti. Mereka yakin ini yang terjadi kepada kami adalah serangan balik dari koruptor," ujarnya.

Jika ingin menjadi pimpinan KPK yang tidak dikriminalisasi, menurut Abraham, seorang komisioner tidak perlu membongkar korupsi yang besar.

"Kenapa saya katakan demikian, ketika KPK memberantas korupsi dengan cara progresif tanpa pandang bulu. Maka saya yakin pimpinan KPK pada saat itu akan mendapat kriminalisasi. Di zaman saya semua informasi tertutup, tak boleh ada yang bocor sedikit pun," katanya.(mdk)

Editor:wawan k
Sumber:merdeka.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/