Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Sumatera Barat
5 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
2
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Sepakbola
4 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
3
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
4 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
4
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
Umum
3 jam yang lalu
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
5
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
Umum
4 jam yang lalu
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Wuih, Nazaruddin Laporkan Dana Aspirasi dan Dana Pendidikan Rokan Hilir yang Difiktifkan Bupati ke KPK

Wuih, Nazaruddin Laporkan Dana Aspirasi dan Dana Pendidikan Rokan Hilir yang Difiktifkan Bupati ke KPK
Muhammad Nazaruddin
Kamis, 20 Oktober 2016 06:38 WIB
JAKARTA - Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin mengungkapkan dirinya melaporkan kasus dugaan korupsi ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kasus yang dilaporkan itu terkait dana aspirasi yang dialihkan ke Kabupaten Rokan Hilir, Riau.

"Saya baru laporkan dana aspirasi di Kabupaten Rokan Hilir dan dana pendidikan yang difiktifkan oleh bupatinya, dana guru honorer fiktif yang dananya sampai Rp300 miliar. Itu saya sudah laporkan," kata Nazaruddin di kantor KPK, Jakarta Selatan, Rabu (19/10/2016) malam.

Baca Juga: 

Kontraktor Tuding DPRD Meranti Korupsi dengan Modus Dana Aspirasi

Baca Juga: Pidsus Kejati Riau Belum Agendakan Memanggil Muhammad Adil

Baca Juga: Jon Erizal: Dana Aspirasi Rp20 Miliar Per Anggota DPR Itu untuk Masyarakat

Baca Juga:Ini 25 Alasan Komisi II DPR RI Dukung P2DP Sebagai Dana Aspirasi

Tetapi, Nazar yang dilabelkan KPK sebagai justice collaborator atau pelaku yang bekerja sama dengan KPK membongkar kasus korupsi, belum mau merincikan kasus dana aspirasi tersebut. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:skalanews.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/