Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
19 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
2
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
19 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
3
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
18 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
4
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Sepakbola
19 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
5
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
18 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
6
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
15 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Jembatan Gantung Putus, 10 Remaja Tewas, Begini Kronologisnya

Jembatan Gantung Putus, 10 Remaja Tewas, Begini Kronologisnya
Jembatan gantung yang putus di Desa Manau Sembilan II, Kecamatan Padang Guci Hulu, Kaur, Bengkulu. (kompas.com)
Selasa, 21 Januari 2020 07:46 WIB
BENGKULU - Sepuluh remaja meninggal dunia akibat putusnya jembatan gantung di Desa Manau Sembilan II, Kecamatan Padang Guci Hulu, Kabupaten Kaur, Bengkulu, Ahad (19/1/2020), sekira pukul 15.00 WIB.

Dikutip dari kompas.com, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu, Ujang Syafiri menjelaskan, jembatan putus saat serombongan remaja berada di atasnya.

Kawasan tersebut merupakan objek wisata Desa Batu Luwis yang sering dikunjungi.

Para korban berada di atas jembatan sambil bercengkrama dan melakukan kegiatan swafoto. 

Kebetulan arus sungai saat itu dalam kondisi deras terjadi banjir.

Diduga karena kelebihan beban, jembatan putus, para korban di atas jembatan berjatuhan ke arus sungai yang kebetulan dalam kondisi banjir.

''Remaja-remaja itu berwisata di atas jembatan sambil swafoto,'' kata Ujang, Ahad (19/1/2020).

Jembatan putus, diduga akibat kelebihan kapasitas. Selain itu, ada dugaan saat di atas jembatan para remaja menggoyang-goyangkan jembatan.

Sepuluh jasad korban meninggal telah diserahkan tim SAR kepada pihak keluarga masing-masing untuk dikebumikan. ***

Editor:hasan b
Sumber:kompas.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/