Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tekad Serdadu Tridatu Amankan Poin Penuh di Semi Final Leg Pertama
Sepakbola
21 jam yang lalu
Tekad Serdadu Tridatu Amankan Poin Penuh di Semi Final Leg Pertama
2
Kepiawaian Okto Membawa Pencak Silat Dapat Pengakuan IOC
Olahraga
21 jam yang lalu
Kepiawaian Okto Membawa Pencak Silat Dapat Pengakuan IOC
3
Tren Buruk Persib Dari Bali United Tidak Penting Bagi Hodak
Olahraga
21 jam yang lalu
Tren Buruk Persib Dari Bali United Tidak Penting Bagi Hodak
4
Pemain Indonesia Siap Beradaptasi dengan Angin di Stadion Nimibutr
Olahraga
20 jam yang lalu
Pemain Indonesia Siap Beradaptasi dengan Angin di Stadion Nimibutr
5
Jepang Kalahkan Tiongkok untuk Merebut Posisi Teratas Grup B
Olahraga
18 jam yang lalu
Jepang Kalahkan Tiongkok untuk Merebut Posisi Teratas Grup B
6
Christian Bautista Pembuka Konser Nostalgia All-4-One di Jakarta
Umum
18 jam yang lalu
Christian Bautista Pembuka Konser Nostalgia All-4-One di Jakarta
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Polres Bogor Tak Izinkan Acara Syiar Islam se-Dunia di Masjid Az-Zikra

Polres Bogor Tak Izinkan Acara Syiar Islam se-Dunia di Masjid Az-Zikra
Kapolres Bogor AKBP Andi M Dicky. (kumparan.com)
Selasa, 13 November 2018 15:57 WIB
BOGOR - Polres Bogor tidak memberikan izin acara syiar dan silaturahim kekhalifahan Islam se-dunia yang akan digelar di Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Dikutip dari kumparan.com, Kapolres Bogor AKBP Andi M Dicky dalam keterangan tertulis, Selasa (13/11), mengatakan, pihak kepolisian tidak memberikan izin karena menduga acara itu berkaitan erat dengan upaya mengganti sistem pemerintahan Indonesia.

Dijelaskan Andi M Dicky, berdasarkan undangan, acara itu bertajuk ''Syiar dan Silaturahim Kekhalifahan Islam se-Dunia 1440 H'' yang digelar Yayasan Nur Syakirah. Rencananya acara digelar di Masjid Az-Zikra, Sentul, Bogor, pada 17 November 2018 pukul 09.00 WIB sampai dengan pukul 11.00 WIB.

''Acara itu bertemakan titik awal kebangkitan Islam dunia,'' terang Dicky.

Dicky menerangkan, pihak kepolisian sudah mendapatkan pengajuan permohonan izin terkait acara tersebut dari pihak panitia. Polres Bogor sudah jauh-jauh hari melakukan pengecekan terhadap undangan dan permohonan izin tersebut dan melakukan koordinasi dengan pihak pemilik tempat.

''Dari hasil pengecekan dan penyelidikan polisi, kegiatan yang akan dilaksanakan tersebut sangat berkaitan erat dengan khilafah untuk mengganti sistem pemerintahan NKRI dari Pancasila, demokrasi menjadi khilafah,'' kata Dicky.

Atas alasan itu, Dicky menegaskan pihaknya tak memberikan izin acara. ''Karena isi acara tersebut bertentangan dengan Pancasila dan peraturan perundang -undangan di Indonesia,'' tegasnya.

Pihak kepolisian sudah berkoordinasi dengan Az-Zikra -- masjid pimpinan Ustaz Arifin Ilham -- dan dipastikan bahwa pihak Az-Zikra tidak akan memfasilitasi tempat untuk acara tersebut apabila tidak mendapat izin kepolisian.

''Kami mengimbau kepada pihak yang masih menyebarkan undangan tersebut bahwa kita tidak perlu hadir ke acara tersebut karena acara tersebut tidak memiliki izin,'' kata Dicky.***

Editor:hasan b
Sumber:kumparan.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/