Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSM Makassar dan Borneo FC Resmi Ikuti ASEAN Club Championship
Olahraga
24 jam yang lalu
PSM Makassar dan Borneo FC Resmi Ikuti ASEAN Club Championship
2
Indonesia Gagal Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris, Shin Tae-yong Kena Kartu Merah
Olahraga
20 jam yang lalu
Indonesia Gagal Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris, Shin Tae-yong Kena Kartu Merah
3
Gagal ke Olimpiade 2024 Paris, Iwan Bule Tetap Apresiasi Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
19 jam yang lalu
Gagal ke Olimpiade 2024 Paris, Iwan Bule Tetap Apresiasi Perjuangan Garuda Muda
4
Erick Thohir, Terima Kasih Garuda Muda,Terima Kasih Indonesia
Olahraga
19 jam yang lalu
Erick Thohir, Terima Kasih Garuda Muda,Terima Kasih Indonesia
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Karena tak Tega Lihat Istri Ditangkap Polisi, Suami di Rohul Ini Menyerahkan Diri

Karena tak Tega Lihat Istri Ditangkap Polisi, Suami di Rohul Ini Menyerahkan Diri
Kapolres Rohul, AKBP Hasyim saat ekspos pasutri yang diduga sebagai pengedar narkoba jenis ganja dan sabu-sabu, Sabtu (14/4). (Istimewa)
Minggu, 15 April 2018 02:55 WIB
PASIR PENGARAIAN- Gaa-gara tak tega lihat istri ditangkap polisi, Fatmansyah alias Ipat, 30, akhirnya menyerahkan diri ke polisi. Ia menyerah karena istrinya Misrawati alias Imis, ditangkap atas kasus narkoba yang merupakan miliknya. Ipat diketahui masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) atas kepemilikan narkoba.

Kabid Humas Polda Riau, Kombes Guntur Aryo Tejo mengatakan, penangkapan terhadap pasangan suami istri ini, bermula ketika Satuan Reserse Narkoba Polres Rokan Hulu (Rohul) mendapatkan informasi dari masyarakat tentang adanya peredaran narkoba di wilayah hukumnya. 

"Petugas sering mendapatkan informasi adanya peredaran narkoba di Desa Tanjung Alam, Kecamatan Kepenuhan, Kabupaten Rohul. Kemudian dilakukan penyelidikan," ujar Guntur, Sabtu (14/4).

Dari hasil penyelidikan, petugas kemudian melakukan penggerebekan di rumah Imis pada Rabu (4/4) sekitar pukul 14.00 WIB. Saat didatangi petugas, Imis kedapatan sedang mengambil dompet warna orange motif bunga. "Dia ambil dompet di belakang rumah tempat dia memasak yang dekat dengan kamar mandi. Ketika kita periksa, ditemukan alat hisap sabu," jelasnya.

Selain itu juga ditemukan 95 paket kecil dan dua paket besar berisi ganja kering dengan berat dua kilogram, sebuah dompet warna merah berisi 12 paket sabu-sabu dan tisu berisi dua bungkus sabu-sabu. 

"Kita bawa dia ke Mapolres guna penyidikan lebih lanjut. Dari pengakuannya barang bukti itu milik suaminya Ipat yang telah melarikan diri," tuturnya.

Ipat pun kemudian ditetapkan sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO). Namun karena polisi terus memburunya akhirnya ia menyerahkan diri ke polisi.

"Katanya karena takut dikejar dan kasihan lihat istrinya dalam tahanan. Akhirnya dia menyerahkan diri didampingi keluarga setelah tiga hari istrinya ditangkap," pungkas mantan Kapolres Pelalawan itu. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:jawapos.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/