Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
Olahraga
24 jam yang lalu
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
2
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Sumatera Barat
21 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
3
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Olahraga
23 jam yang lalu
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
4
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
5
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
6
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
19 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Bos First Travel Juga Gunakan Uang Hasil Menipu Beli Restoran di Inggris

Bos First Travel Juga Gunakan Uang Hasil Menipu Beli Restoran di Inggris
Rumah mewah milik bos First Travel. (dream)
Selasa, 22 Agustus 2017 19:29 WIB
JAKARTA - Selain membangun rumah super mewah, pemilik biro perjalanan umrah PT First Anugerah Karya atau First Travel, pasangan suami istri Andika Surachman dan Anniesa Desvitasari Hasibuan, juga menggunakan uang hasil menipu puluhan ribu calon jamaah umrah untuk membeli restoran di Inggris.

Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Herry Rudolf Nahak dalam keterangan pers di Bareskirim Polri, Jakarta, Selasa, 22 Agustus 2017 mengatakan, aset di Inggris tersebut bukan kantor cabang seperti santer diberitakan sebelumnya.

Sebelumnya dikabarkan First Travel memiliki kantor cabang di Inggris. Kantor cabang tersebut menyatu dengan salah satu butik milik Direktur First Travel, Anniesa Desvitasari Hasibuan.

''Informasinya yang di Inggris itu bukan cabang, tapi menurut tersangka dia memiliki restoran di Inggris, aset juga. Dia membeli aset di sana,'' kata Rudolf di Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa 22 Agustus 2017.

Rudolf menjelaskan, First Travel itu membeli restoran di Inggris pada 2016. Tetapi, ia tidak menjelaskan nama dan jenis restoran apa yang dimiliki tersangka.

''Kita sedang coba melakukan pengecekan, dokumen-dokumen yang dia miliki apa saja terkait dengan restoran di sana,'' ucap dia.

Saat ini, polisi telah menetapkan tiga orang tersangka yakni Direktur Utama First Travel, Andika Surachman, Direktur First Travel, Anniesa Desvitasari Hasibuan dan Direktur Keuangan First Travel, Siti Nuraidah Hasibuan alias Kiki Hasibuan.

Ketiganya dianggap orang yang paling bertanggungjawab atas kasus penelantaran 58.682 jamaah umrah. Ketiga orang itu dianggap mengetahui aliran dana perusahaan.***

Editor:hasan b
Sumber:dream.co.id
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/