Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
Sepakbola
13 jam yang lalu
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
2
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
Sepakbola
13 jam yang lalu
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
3
Ezra Walian Bertekad Sudahi Puasa Juara Persib Bandung
Olahraga
13 jam yang lalu
Ezra Walian Bertekad Sudahi Puasa Juara Persib Bandung
4
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
Olahraga
12 jam yang lalu
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
5
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Olahraga
12 jam yang lalu
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
6
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Sumatera Barat
10 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

3 Perempuan Bergerilya bersama Santoso di Hutan Poso

3 Perempuan Bergerilya bersama Santoso di Hutan Poso
Santoso di hutan Poso. (detik.com)
Senin, 04 April 2016 16:07 WIB
JAKARTA - Ternyata ada 3 perempuan ikut bergerilya bersama Santoso alias Abu Wardah, pimpinan MIT, di hutan Poso, Sulteng. Ketiganya adalah Jamiatun Muslim alias Atun alias Bunga alias Umi, Nurmi Usman alias Oma dan Tini Susantika alias Umi Farel.

Jamiatun Muslim merupakan istri Santoso, Nurmi Usman istri Basri dan Tini Susantika istri Ali Kalora. Basri dan Ali adalah anak buah Santoso.

Informasi tersebut didapatkan tim Satgas Tinombala setelah menangkap salah satu anak buah Santoso, MAQ alias Brother pada akhir Maret 2016 lalu.

"Berdasarkan keterangan tersangka MAQ alias Brother, bahwa istri Santoso dan 2 akhwat lainnya itu ada di hutan-hutan di Gunung Biru," ujar seorang perwira yang terlibat di Satgas Tinombala dan tak mau disebutkan namanya, Senin (4/4/2016).

Informasi tersebut juga dikuatkan oleh pengakuan 2 anak buah Santoso lainnya yakni Aco dan Genda. Keduanya saat ini tengah menjalani hukuman di sebuah lapas.

"Dari keterangan napi Aco dan Genda, mereka mengantar ketiga akhwat itu naik ke Gunung Biru," cetusnya.

Informasi terpercaya menyebut, ketiganya bergabung bersama para suaminya sejak Desember 2014 lalu. Istri Santoso meninggalkan anaknya yang berusia 1,5 tahun yang dititipkan kepada kerabat Santoso.

Soal keterlibatan istri Santoso dan 2 perempuan lainnya itu, dibenarkan oleh Kapolda Sulteng yang juga Kepala Penanggung Jawab Satgas Tinombala Brigjen Rudy Sufahriadi.

"Ketiga akhwat tersebut sudah masuk dalam daftar DPO yang telah kami rilis," ujar Rudy. ***

Editor:sanbas
Sumber:detik.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/