Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana 'Cinta Yang Salah'
Umum
15 jam yang lalu
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana Cinta Yang Salah
2
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
Umum
15 jam yang lalu
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
3
Presiden NOC Prancis Doakan Timnas U-23 Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
14 jam yang lalu
Presiden NOC Prancis Doakan Timnas U-23 Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Informasi Rahasia Kepolisian Australia, Ada 14 Catatan Kriminal Jessica Wongso

Informasi Rahasia Kepolisian Australia, Ada 14 Catatan Kriminal Jessica Wongso
jessic wongso
Senin, 21 Maret 2016 15:14 WIB
JAKARTA - Polda Metro Jaya sudah mendapatkan informasi rahasia dari kepolisian Australia tentang Jessica Kumala Wongso, tersangka pembunuh Wayan Mirna Salihin.

Hal itu diungkapkan mantan Kepala Polda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian. Salah satunya mengenai sejumlah catatan kriminal Jessica selama tinggal di Australia.

"Kami mendapat informasi yang bagus dari Australia. Sengaja belum kami ekspos. Ada catatan kriminal," ujar Tito di Mabes Polri, Jakarta, Senin (21/3/2016).

Setidaknya, ada 14 kasus Jessica yang diinformasikan oleh kepolisian Australia. Namun, Tito belum akan mengungkapnya sekarang.

Tak hanya itu, ada pula catatan percobaan bunuh diri Jessica sewaktu di Australia. Polda Metro Jaya belum akan mengekspos catatan kriminal Jessica karena terikat kesepakatan dengan pihak Australia.

"Kami terikat legal agreement dengan pihak Australia. Setiap statement yang keluar dari Polri harus ada kesepakatan," kata Tito.

Tito memperkirakan, pada 26 Maret 2016 mendatang, tim penyidik akan mengambil catatan kriminal Jessica untuk melengkapi pemberkasan.

Ia tidak menjanjikan bahwa polisi akan mengungkapkan kasus-kasus yang menjerat Jessica selama di sana karena hal ini terikat dengan kesepakatan.

"Saya pikir harus ada kesepakatan, Kapolda baru dengan polisi Australia, mana yang boleh diekspos, apa tidak," kata Tito.

Sebelumnya, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti mengatakan bahwa pihaknya sedang mempercepat proses untuk melengkapi alat bukti sesuai dengan petunjuk pihak Kejaksaan Tinggi.

Menurut dia, hasil penyidikan aparat Polda Metro Jaya di Australia telah ditambahkan dalam berkas perkara kasus Mirna.***

Editor:sanbas
Sumber:kompas.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/