Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
23 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
2
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
22 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
3
Kembali Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run 2024 Siap Manjakan Para Runner
Olahraga
19 jam yang lalu
Kembali Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run 2024 Siap Manjakan Para Runner
4
Catherine Wilson Fokus pada Kesehatan dan Karier di Tengah Proses Perceraian
Umum
21 jam yang lalu
Catherine Wilson Fokus pada Kesehatan dan Karier di Tengah Proses Perceraian
5
Shin Tae-yong Panggil 22 Pemain untuk Laga Lawan Irak dan Filipina
Sepakbola
3 jam yang lalu
Shin Tae-yong Panggil 22 Pemain untuk Laga Lawan Irak dan Filipina
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Sepakbola

Radja Nainggolan dan Sabreena Motivasi Timnas U-17 Indonesia

Radja Nainggolan dan Sabreena Motivasi Timnas U-17 Indonesia
Radja Nainggolan. (PSSI)
Rabu, 08 November 2023 19:48 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Kedatangan dua pesepakbola berdarah Indonesia dan berprestasi, Radja Nainggolan dan Sabreena Dressler jelang pelaksanaan FIFA World Cup U-17 2023 menurut Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menjadi pemompa semangat  penting bagi Timnas Merah Putih.

Kesempatan besar Indonesia menjadi tuan rumah, menurut Erick harus dimanfaatkan dalam hal prestasi dan membangun sepakbola Indonesia ke jenjang yang lebih tinggi.

"Saya pernah tekankan kepada pemain muda untuk belajar dari legenda. Jelang para pemain muda kita bertanding di Piala Dunia U-17 saya pikir tepat jika mereka mendapat suntikan moral, dorongan semangat dari legenda sepakbola, apalagi keduanya berdarah Indonesia," ucap Erick Thohir di Jakarta, Rabu (8/11).

Erick juga menambahkan sosok Radja dan Sabreena sangat tepat menjadi contoh bahwa setiap pemain bisa menjadi bintang jika mau.

"Dengan lihat Radja, Sabreena, atau pemain dunia lain, kita sadar bahwa kita ada jika kita mau. Kedua figur ini cocok jadi inspirasi dan dorongan agar Timnas U-17 kira bisa berprestasi besar di ajang ini," lanjut Erick.

GoSumbar.com Sabreena Dressler. (PSSI)
Sabreena Dressler. (PSSI)

Jika lihat pengalaman bertanding, jam terbang Radja sudah tinggi. Ia masuk Timnas Belgia selama 14 tahun (2004-2018), lalu masing-masing empat tahun di Piacenza Calcio, Cagliari, AS Roma, serta tiga tahun di Inter Milan (2018-2021), dan hingga kini masih bermain di SPAL (Serie C Italia), sungguh pas menjadi contoh pemain Timnas muda ini untuk bermimpi tinggi.

Begitu pula, Sabreena Dressler. Pesepakbola putri kelahiran Perth, Australia ini punya nasionalisme tinggi sehingga memilih merumput di Indonesia sehingga menjadi Timnas Putri Nasional.

"Kami antusias atas undangan Ketua PSSI bertemu pemain Indonesia di Piala Dunia U-17. Saya katakan, mereka harus memanfaatkan momen hebat ini untuk tunjukkan kemampuan terbaik. Tidak semua pemain bisa bertanding di Piala Dunia U-17, bahkan saya. Jadi  tunjukkan kehebatan Anda," jelas Radja. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/