Jadi Prioritas Sejak Jadi Menko PMK, Puan Punya Momentum Sahkan RUU TPKS

JAKARTA - Aktivis perempuan yang juga Founders Rumah Baca Akar Nury Sybli dalam pernyataan tertulisnya kepada wartawan parlemen, Senin (4/4/2022) menyatakan, dirinya optimis Rancangan Undang-Undang Tindak Pidana Penghapusan Kekerasan Seksual (TPKS) akan segera disahkan menjadi Undang-Undang oleh Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) pada bulan ini, April. Pasalnya, RUU ini telah mendapat perhatian Puan Maharani sejak menjabat Menko PMK era lalu.

"Sekarang inilah nomentum bagi Mbak Puan untuk segera mengetok palu sidang di Paripurna untuk pengesahan RUU TPKS, sekaligus menjadi kado spesial menjelang peringatan Hari Kartini tanggal 21 April nanti," kata Nuryl sebagaimana dikutip GoSumbar.com di Jakarta.

Nury mengaku, dirinya telah mengikuti proses RUU ini sejak 2016 silam. Pengesahan di bulan ini, menurut Nury adalah momentum emas bagi Puan sebagai perempuan pertama yang menjabat Ketua DPR RI sepanjang sejarah parlemen.

"Saya mengikuti diskursus mengenai pembahasan RUU TPKS sudah lama, dengan sekarang posisi Mbak Puan sebagai Ketua DPR, saya optimis ini bisa segera disahkan karena beliau memang sudah konsen juga terkait hal ini sejak masih menjadi Menko PMK," kata Nury.***