Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Epy Kusnandar Ditangkap, Terjerat Kasus Narkoba
Umum
20 jam yang lalu
Epy Kusnandar Ditangkap, Terjerat Kasus Narkoba
2
Satu Kali Ucapan, Rizky Febian dan Mahalini Raharja Resmi Menikah
Umum
20 jam yang lalu
Satu Kali Ucapan, Rizky Febian dan Mahalini Raharja Resmi Menikah
3
Terima Kekalahan, PSSI Kecam Aksi Rasis kepada Guinea
Olahraga
21 jam yang lalu
Terima Kekalahan, PSSI Kecam Aksi Rasis kepada Guinea
4
Legenda Dangdut Jhony Iskandar Tutup Usia 64 Tahun
Umum
20 jam yang lalu
Legenda Dangdut Jhony Iskandar Tutup Usia 64 Tahun
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Ekonomi

Harga Pertamax Bisa Tembus Rp16.000, Ini Kata Legislator PAN...

Harga Pertamax Bisa Tembus Rp16.000, Ini Kata Legislator PAN...
Ilustrasi Pertamax di SPBU Pertamina. (foto: ist. via voi)
Minggu, 27 Maret 2022 12:40 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi VII DPR Eddy Soeparno saat dihubungi wartawan, Sabtu (26/3/2022) berpandangan, penyesuaian harga Pertamax RON 92 bisa dilakukan secara bertahap untuk mengurangi beban PT Pertamina (Persero).

"Pertamax masih Rp9 ribu per liter, tapi tempat lain sudah Rp12 ribu sampai Rp13 ribu per liter. Jadi kerugian Pertamina cukup besar," tutur Eddy sebagaimana dikutip GoSumbar.com, Minggu (27/3/2022).

Pernyataan Eddy menyusul naiknya harga minyak dunia di atas 100 dolar AS per barel dan persiapan Pertamina untuk menaikkan harga.

Sebelumnya, Kementerian ESDM menilai harga keekonomian Pertamax RON 92 pada saat ini di level Rp16 ribu per liter.

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerjasama Agung Pribadi, sebagaimana lansiran Tribunnews mengatakan, tingginya harga minyak dunia yang masih di atas 100 dolar AS per barel sangat berpengaruh terhadap harga BBM.

"Dengan mempertimbangkan harga minyak bulan Maret yang jauh lebih tinggi dibanding Februari, maka harga keekonomian atau batas atas BBM umum RON 92 bulan April 2022 akan lebih tinggi lagi dari Rp14.526 per liter (harga keekonomian Maret), bisa jadi sekitar Rp16 ribu per liter," kata Agung.

Menurutnya, harga tersebut merupakan cerminan dari harga keekonomian BBM RON 92 berdasarkan formula harga dasar dalam perhitungan harga jual eceran jenis BBM Umum.

"Jadi sebagaimana yang telah disampaikan oleh Bapak Menteri ESDM, saat ini kita masih mencermati harga minyak ini, karena kalau berkepanjangan memang bebannya berat juga baik ke APBN, Pertamina dan sektor lainnya," paparnya.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Ekonomi, Nasional
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/