Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
Sepakbola
23 jam yang lalu
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
2
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
Sepakbola
23 jam yang lalu
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
3
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Sumatera Barat
20 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
4
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
Olahraga
22 jam yang lalu
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
5
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Olahraga
22 jam yang lalu
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
6
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
19 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Politik

PKS Desak Pemerintah Segera Selesaikan Polemik Muhammad Kace

PKS Desak Pemerintah Segera Selesaikan Polemik Muhammad Kace
Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher. (Foto: Istimewa)
Senin, 23 Agustus 2021 14:17 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy

JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher meminta pemerintah agar segera menyelesaikan kasus Muhammad Kace yang dituding telah menistakan agama sebagaimana dorongan dari banyak kalangan.

"Komentar-komentar Youtuber Muhammad Kece itu sangat provokatif, khsususnya bagi umat Islam. Pemerintah melalui pihak kepolisian harus bersikap tegas dengan segera menyelesaikannya," ujar Netty, Senin (23/08/2021).

"Hal semacam itu jika dibiarkan berlarut-larut akan menguras energi bangsa. Padahal saat ini kita sedang fokus kepada penanganan pandemi Covid-19," katanya.

Menurut Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI ini, aksi yang dilakukan YouTuber tersebut bisa membuat kegaduhan di ruang publik dan memicu emosi masyarakat.

"Rakyat sedang bertahan hidup akibat kesulitan ekonomi sebagai dampak pandemi. Secara psikologis pembatasan mobilitas juga membuat emosi tertekan. Jadi, kegaduhan di ruang publik akan mudah memicu emosi. Apalagi isunya masalah sensitif," katanya.

Oleh sebab itu Netty meminta pemerintah agar bertanggung jawab menciptakan rasa aman rakyat dengan menertibkan kegaduhan tersebut.

"Sudah banyak pihak yang bersuara untuk menyelesaikan masalah tersebut. Pemerintah harus bertanggung jawab menghadirkan rasa aman dan keteduhan. Lakukan penelaahan hukum dan jangan dibiarkan hingga menimbulkan eskalasi yang tidak diinginkan. Jangan sampai juga masyarakat berpikir hal tersebut dibiarkan sebagai pengalih isu," katanya.

"Tunjukkan komitmen pemerintah untuk fokus pada penanganan pandemi, berpacu dengan statistik Covid, dan menyingkirkan setiap kendala yang berpotensi memecah belah persatuan bangsa. Jangan beri ruang pada mereka yang mencari sensasi dengan cara tercela," katanya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/