Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Sepakbola
9 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
2
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Sumatera Barat
10 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
3
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
Umum
8 jam yang lalu
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
4
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
9 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
5
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
Umum
9 jam yang lalu
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Jika Qodari Tidak Ditegur, Istana Bisa Dianggap Merestui Wacana Presiden 3 Periode

Jika Qodari Tidak Ditegur, Istana Bisa Dianggap Merestui Wacana Presiden 3 Periode
Wakil Sekjen Partai Demokrat, Irwan. (foto: Istimewa)
Rabu, 23 Juni 2021 14:17 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Presiden Joko Widodo harus menegur manuver Direktur Eksekutif Indobarimeter M. Qodari yang membentuk Sekretariat Nasional Jokowi-Prabowo (Jokpro) 2024.

Komunitas ini bertujuan untuk menduetkan Presiden Joko Widodo dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Artinya, Jokowi didorong untuk menjabat sebagai presiden 3 periode.

Wakil Sekjen Partai Demokrat, Irwan mengatakan manuver Qodari tersebut tidak lebih dari sekadar mencari muka pada penguasa.

"Pak Jokowi harus segera menegur Qodari dan kelompok lainnya untuk berhenti cari muka dengan terus-terusan melantangkan Jokowi 3 periode," kata Irwan dikutip dari Facebook DPP Partai Demokrat, Rabu (23/6).

Kata Irwan, jika aksi Qodari dan kelompoknya dibiarkan mewacanakan jabatan presiden tiga periode justru akan merugikan Jokowi sendiri.

Lebih jauh lagi, anggota Komisi V DPR RI ini khawatir pembiaran akan menimbulkan kesimpulan bahwa istana memang merestui isu tiga periode itu digulirkan.

"Jika tidak menegur, maka akan ada rakyat yang berkesimpulan bahwa ada pembiaran dari istana agar isu presiden 3 periode ini terus menggelinding," tandasnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/