Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Sumatera Barat
16 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
2
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
Sumatera Barat
15 jam yang lalu
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
3
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
Olahraga
16 jam yang lalu
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
4
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
16 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
5
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
Olahraga
16 jam yang lalu
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
6
Kemenpora Dukung Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Kemenpora Dukung Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Umum
Arus Balik Lebaran Idul Fitri 2021

Sejutaan Orang Keluar Jakarta, Siap-Siap Diskrining kalau Balik

Sejutaan Orang Keluar Jakarta, Siap-Siap Diskrining kalau Balik
Ilustrasi pemotor mengunakan jalan tikus untuk mudik yang diunggah di Twitter pada Rabu (12/5/2021) atau H-1 Lebaran Idul Fitri. (foto: ist./twitter @zythefou_ dengan keterangan mudik of the year)
Jum'at, 14 Mei 2021 20:15 WIB
JAKARTA - Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol. Fadil Imran mengatakan, ada sekitar satu juta orang yang keluar (Jakarta, red) berdasarkan data perlintasan gerbang tol maupun bandara dan stasiun kereta di tengah larangan mudik. Karenanya, skrining arus balik akan dilakukan.

Kepada wartawan di Balai Kota, Jakarta pada Jumat (14/5/2021), Fadil mengungkapkan, jumlah tersebut didapat dari hasil pemantauan di Gerbang Tol Cikupa dan Cikarang Barat sebanyak 700 ribu kendaraan. Sedangkan pelaku perjalanan dengan kereta api sebanyak 300 ribu dan sekitar 200 ribu dengan sepeda motor.

"Termasuk tambahan yang menggunakan roda dua yang melewati Kedungwaringin menuju Jawa, itu puncaknya terjadi satu Minggu terakhir," kata Fadil dikutip GoNEWS.co dari antaranews.com.

Upaya skrining arus balik ini diharap bisa mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus Covid-19 di Jakarta. Pencegahan berbasis komunitas juga akan dilakukan.

"Mengapa kita mengambil langkah-langkah pencegahan berbasis komunitas? Untuk mengefektifkan 3T (testing, tracing dan treatment)," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Polda Metro Jaya telah melakukan penyekatan dan pengecekan dalam Operasi Ketupat Jaya 2021 di sebanyak 44 titik selama 8 hari (6 - 13 Mei 2021).

Operasi ini juga bagian dari pelaksanaan kebijakan larangan mudik Idul Fitri 2021 yang diberlakukan pemerintah guna mencegah lonjakan kasus Covid-19.

Dari operasi tersebut, ada sebanyak 47.627 sepeda motor yang diputar balik oleh polisi, sebagaimana data yang diungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Yusri Yunus kepada GoNEWS.co, Kamis (13/5/2021).

Rinciannya, 45.819 pemotor diputar balik di titik penyekatan, sementara 1.808 lainnya diputar balik di lokasi check point.

Untuk diketahui, dalam operasi ini Polda Metro Jaya mengaktifkan 21 titik penyekatan dan 23 lokasi check point.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/