Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Sumatera Barat
23 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
2
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
14 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
3
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
Umum
13 jam yang lalu
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
4
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Nasional
13 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Minta Divaksinasi, Vika Akan Tampil di ISSF World Cup 2021

Minta Divaksinasi, Vika Akan Tampil di ISSF World Cup 2021
Sekjen PB Perbakin, Firtian Judiswandarta.
Rabu, 17 Februari 2021 20:34 WIB
Penulis: Azhari Nasution

JAKARTA - Petembak putri andalan Indonesia, Vidya Rafika Rahmatan Thayiba yang akrab dipanggil Vika akan tampil pada  ISSF World Cup di New Delhi, India, 15-26 Maret 2021. Ini merupakan uji coba pertama dalam rangka persiapan menuju Olimpiade Tokyo 2021 di tengah pandemi Covid 19. 

"Vika akan tampil di ISSF World Cup 2021 sebagai ajang uji coba persiapan menuju Tokyo. Ini penampilan perdana Vika di ajang event internasional setelah pandemi Covid 19," kata Sekjen PB Perbakin, Firtian Judiswandarta yang dihubungi Rabu (17/2/2021). 

Selain Vika, PB Perbakin juga akan mengirimkan beberapa petembak lainnya. "ISSF ini tidak menyediakan kuota atlet ke Olimpiade Tokyo 2021. Jadi, mereka yang mendampingi Vika hanya menjadikan ISSF sebagai ajang uji coba menuju SEA Games Hanoi, Vietnam 2021,"  ujarnya. 

Vidya Rafika Rahmatan Thayiba.

Mengingat waktu pelaksanaan ISSF World Cup semakin dekat, jelas Firtian Judiswandarta, PB Perbakin meminta Kemenpora memberikan prioritas vaksinasi Covid 19 terhadap atlet dan offisial pelatnas menembak dimana Kemenpora telah mendaftar seluruh atlit, pelatih untuk Vaksinasi Covid-19. Pasalnya, ISSF mewajibkan seluruh peserta sudah menjalani vaksinasi Covid 19 atau 72 jam sebelum berangkat dilakukan PCR Swab.

"Selain harus divaksinasi, atlet dan offisial pelatnas menembak juga diwajibkan menjalani tes Swab PCR yang ditetapkan 72 jam sebelum pertandingan. Makanya, kita meminta Kemenpora memberikan prioritas vaksinasi Covid 19 agar mereka bisa berangkat sesuai jadwal yang telah direncanakan," tandasnya.  ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/