Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
Sumatera Barat
18 jam yang lalu
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
2
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Sumatera Barat
19 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
3
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
18 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
4
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
Olahraga
19 jam yang lalu
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
5
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
Olahraga
18 jam yang lalu
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
6
Kemenpora Dukung Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025
Pemerintahan
14 jam yang lalu
Kemenpora Dukung Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Politik

Terkait Insiden Sriwijaya Air, MPR: Jangan Sebar Hoax, Kedepankan Empati

Terkait Insiden Sriwijaya Air, MPR: Jangan Sebar Hoax, Kedepankan Empati
Tim SAR saat menemukan potongan badan pesawat Sriwijaya Air. (Foto: Istimewa)
Senin, 11 Januari 2021 18:41 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Kedepankan sikap empati di saat terjadi musibah seperti insiden jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 dan segera hentikan penyebaran hoax yang mengganggu keluarga korban.

"Biasakanlah kita menebar empati bila terjadi satu musibah, jangan malah menebar hoax yang pasti sarat kebohongan dan menyakitkan bagi keluarga korban," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Senin (11/1).

Lestari menegaskan, di tengah proses pencarian dan evakuasi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 jangan lagi ada pihak-pihak yang menebar hoax atau berita bohong terkait peristiwa itu.

Di tengah terjadinya musibah, tegas Rerie, sapaan akrab Lestari, biasakanlah kita memperlihatkan empati dengan berbagai cara, antara lain bisa membantu keluarga korban lewat memberikan informasi yang benar terkait peristiwa yang terjadi atau membantu dalam bentuk materi dan bentuk bantuan lainnya.

Empati atau memiliki perasaan dan respons emosi yang sama dengan orang lain, menurut anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, adalah dasar bagi seseorang untuk melakukan aksi yang membawa manfaat untuk orang lain tanpa pamrih.

Dan sikap tersebut, jelas Rerie, merupakan sikap yang baik dan bisa dikembangkan untuk menumbuhkan karakter kepahlawanan dalam diri setiap anak bangsa.

Setiap musibah, ujarnya, harus disikapi secara baik dan benar sehingga mampu menghidupkan nilai-nilai kepahlawanan dalam diri setiap warga negara.

Nilai-nilai kebangsaan seperti nilai kepahlawanan dan persatuan, tegas Rerie, adalah salah satu bekal anak bangsa menjadi SDM yang tangguh dalam persaingan di era globalisasi yang tanpa batas ini. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/