Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Sumatera Barat
16 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
2
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
Sumatera Barat
15 jam yang lalu
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
3
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
Olahraga
16 jam yang lalu
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
4
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
16 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
5
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
Olahraga
16 jam yang lalu
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
6
Kemenpora Dukung Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Kemenpora Dukung Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Dipilih jadi Menkes, Budi Bicara Kolaborasi Membangun Sistem Layanan Kesehatan

Dipilih jadi Menkes, Budi Bicara Kolaborasi Membangun Sistem Layanan Kesehatan
Wakil menteri BUMN, Budi Gunadi Sadikin, usai diperkenalkan presiden Jokowi sebagai menteri Kesehatan (menkes) RI, menggantikan Terawan Agus Putranto di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (22/12/2020). (gambar: tangkapan layar video setpres)
Rabu, 23 Desember 2020 07:52 WIB

JAKARTA - Wakil menteri BUMN, Budi Gunadi Sadikin, dipilih presiden menjadi Menteri Kesehatan (menkes) RI, menggantikan Terawan Agus Putranto.

Di Istana Mereka, Selasa (22/12/2020), Budi mengatakan bahwa salah satu yang diembankan kepadanya adalah mengatasi masalah yang disebabkan oleh virus SarsCov2 (Covid-19) saat ini.

Sehingga kata Budi, "semua anak-anak kita bisa kembali ke sekolah untuk belajar dan bertemu dengan guru-gurunya; agar semua pengusaha UKM bisa membuka toko-tokonya dan kembali berdagang seperti biasa; dan agar semua pekerja bisa datang kembali ke kantornya dan memulai hidup yang normal; dan agar semua keluarga kita bisa kembali bersilaturahmi,".

Upaya penanganan pandemi itu, lanjut Budi, tak bisa dilakukan hanya oleh Kemenkes sendiri, "kami harus melakukannya bersama-sama,".

"Kementerian Kesehatan tidak mungkin melakukannya secara eksklusif, kita harus melakukannya secara inklusif," kata Budi.

Lebih jauh, menurut Budi, kolaborasi itu juga memungkinkan untuk terciptanya bangunan sistem pelayanan kesehatan yang lebih baik. "yang kuat dan siap menangani masalah SarsCov2 ini,".

"Dan (dengan kolaborasi, red) kita juga bisa mempersiapkan sistem layanan kesehatan publik yang siap, kuat dan mumpuni agar generasi sesudah kita bisa menghadapi SarsCov3 atau SarsCov4 yang kita tidak tahu kapan datangnya," kata Budi.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:GoNews Group, Nasional, Politik, Pemerintahan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/