Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
Olahraga
13 jam yang lalu
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
2
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
5 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
3
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
1 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
4
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Nasional
1 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
5
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
1 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Kesehatan

Wow! Total Anggaran Vaksin Covid-19 Nyaris Tembus Rp100 Triliun

Wow! Total Anggaran Vaksin Covid-19 Nyaris Tembus Rp100 Triliun
Menteri Keuangan Sri Mulyani. (Foto: Istimewa)
Senin, 07 Desember 2020 11:05 WIB
JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan pemerintah telah menganggarkan Rp53,1 triliun untuk pengadaan vaksin dalam Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2020. Adapun alokasi pada 2021 sekitar Rp42,5 triliun sehingga total mencapai RpRp95,6 triliun. 

Menurut Sri Mulyani, vaksinasi Covid-19 sendiri baru akan mulai dijalankan, dan terus berjalan pada 2021.

"Rp53,1 triliun untuk vaksinasi dan pengadaan vaksin yang kita cadangan untuk pengadaan vaksin 2020, termasuk yang tadi malam tiba," ujar Sri Mulyani, Senin (7/12/2020).

Sri Mulyani menambahkan, anggaran vaksin akan diteruskan dialokasikan hingga tahun berjalan pada 2021 dan 2022.

Pada 2021, dia mengungkapkan anggaran vaksin termasuk ke dalam anggaran kesehatan di dalam program PEN senilai Rp169,7 triliun.

"Di mana untuk penanganan vaksin dan Covid-19 sebesar Rp60,5 triliun untuk 2021," kata Sri Mulyani.

Adapun, rincianya meliputi antisipasi pengadaan vaksin Covid-19 sebesar Rp18 triliun, imunikasi atau program vaksinasi Rp3,7 triliun, pembelian sarana prasarana (litbang, PCR dan lain-lain) Rp1,3 triliun yang dibagi pengadaannya oleh Kemenkes sebesar Rp1,2 triliun dan Badan POM sebesar Rp100 miliar.

Sisanya, dianggarkan untuk Iuran JKN untuk masyarakat kelas III. Dengan demikian total anggaran pengadaan vaksin dan vaksinasi Covid-19 mencapai Rp95,6 triliun pada 2020 dan 2021.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:bisnis.com
Kategori:Peristiwa, Pemerintahan, Kesehatan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/