Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
23 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
2
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
3
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
21 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
4
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
Olahraga
17 jam yang lalu
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
5
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
6
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Olahraga
15 jam yang lalu
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Sosialisasi 4 Pilar

Gus Jazil: Semangat Resolusi Jihad Sekarang untuk Melawan Kebodohan dan Kemiskinan 

Gus Jazil: Semangat Resolusi Jihad Sekarang untuk Melawan Kebodohan dan Kemiskinan 
Senin, 19 Oktober 2020 19:25 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI, Jazilul Fawaid, menekankan pentingnya penguatan nilai-nilai kesantrian, jelang Hari Santri Nasional. Nilai kesantrian, bagi Jazilul, adalah rasa cinta kepada tanah air.

Hal itu disampaikan Jazilul dalam acara sosialisasi Empat Pilar MPR yang digelar di Pondok Pesantren Daarul Hikmah, Pamulang Barat, Tangsel, Banten, Senin (19/10/2020).

Kesantrian dan rasa cinta tanah air, menurut Jazilul, adalah nilai yang sejak lama diukir dalam sejarah. Ia mengulas sejarah Resolusi Jihad, dimana umat bersatu melawan kembalinya penjajah pasca proklamasi kemerdekaan RI.

Hari di mana Resolusi Jihad diserukan itulah, kata Jazilul, ditetapkan oleh Pemerintah sebagai Hari Santri Nasional, yakni 22 Oktober.

"Untuk itu Hari Santri menjadi hari bagi semua ummat Islam," paparnya.

Semangat Hari Santri mampu memperkokoh Indonesia. Resolusi Jihad juga merupakan wujud dari kepedulian ummat Islam bagi keberlangsungan bangsa Indonesia.

"Jadi jangan dibentur-benturkan antara agama dan negara," ucap pria yang akrab dipanggil Gus Jazil itu.

Santri, kata Jazilul, merupakan sosok yang mampu mempertemukan antara nilai-nilai ke-Islam-an dan nasionalisme.

Berjihad sesuai dengan Resolusi Jihad, menurut Jazilul Fawaid perlu diteruskan, namun musuh yang dihadapi saat ini adalah kemiskinan, kebodohan, dan korupsi.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Politik, Nasional, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/