Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Start Awal Urutan 21, Qarrar Firhand Finis di Podium 3
Olahraga
11 jam yang lalu
Start Awal Urutan 21, Qarrar Firhand Finis di Podium 3
2
Pelatih Timnas Wanita Panggil 34 Pemain Uji Coba Lawan Singapura
Olahraga
12 jam yang lalu
Pelatih Timnas Wanita Panggil 34 Pemain Uji Coba Lawan Singapura
3
Soal VAR, Ini Proses Persetujuan Dari FIFA
Olahraga
11 jam yang lalu
Soal VAR, Ini Proses Persetujuan Dari FIFA
4
Aura Positif Ruang Ganti Persib Bandung Jelang Final Championship Series
Olahraga
11 jam yang lalu
Aura Positif Ruang Ganti Persib Bandung Jelang Final Championship Series
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Kesehatan

Tito Karnavian: Air Wudhu Tidak Membunuh Virus Corona

Tito Karnavian: Air Wudhu Tidak Membunuh Virus Corona
Kamis, 13 Agustus 2020 15:38 WIB
DEPOK - Mendagri Tito Karnavian hadir dalam acara pembagian 2 juta masker yang digelar Pemkot Depok, dan dihadiri Wali Kota Mohammad Idris.

Dalam pidato yang disampaikan Tito Karnavian, dia menyinggung soal protokol kesehatan, mulai dari masker hingga cuci tangan.

"Ini perlu ada kebijakan pemerintah dengan sosialisasi, kenapa perlu penegakan cuci tangan," jelas Tito seperti dalam acara yang disiarkan secara virtual, Kamis (13/8/2020).

Tito pun menyinggung ada yang menyampaikan sudah membersihkan diri atau mencuci tangan dengan wudu.

"Pak, kita sudah [cuci tangan pakai] air wudu," kata Tito menirukan ucapan orang yang bertanya kala itu.

"Wudu itu air, air dalam penelitian tidak mematikan virus itu, karena air tidak menghancurkan lemak. Wudu boleh, saya juga wudu lima kali sehari, minimal. Kira-kira sampaikan, sebelum wudu, cuci tangan pakai sabun dulu, baru wudu, itu benar mematikan virusnya," ujar Tito Karnavian.

Untuk Depok, Tito menilai sebaiknya pemerintah kota menyediakan sabun untuk cuci tangan di setiap tempat. Karena, virus ini merupakan lemak yang hancur dengan sabun.

"Ini masih panjang usaha kita tangani COVID, saya paham, baca, Pak Presiden sedang kerja keras untuk menguji vaksin, karena vaksin memang skenario selesainya. yang utama adalah vaksin yang efektif, tapi infonya tesnya baru selesai kira-kira Oktober November, produksi Januari. Kita doakan agar vaksinnya efektif untuk virus Indonesia," tutup Tito Karnavian.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Gelora.co
Kategori:Peristiwa, Pemerintahan, Politik, Kesehatan, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/