Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Taklukkan Australia, Gol Tunggal Komang Buka Peluang ke Perempat Final
Olahraga
23 jam yang lalu
Indonesia Taklukkan Australia, Gol Tunggal Komang Buka Peluang ke Perempat Final
2
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
5 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
3
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
5 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
4
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
1 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Pendidikan

Peneliti Sumbar Yakini Parfum Bawang Merah Mampu Tangkal Pandemi Virus Corona

Peneliti Sumbar Yakini Parfum Bawang Merah Mampu Tangkal Pandemi Virus Corona
Bawang merah.
Jum'at, 27 Maret 2020 18:04 WIB
PEKANBARU - Peneliti dari Sumatera Barat, Rasmi RSSt, MS meyakini jika penggunaan parfum bawang merah yang disemprotkan ke pakaian dan tubuh dapat menangkal pandemi corona atau Covid-19, sekaligus menjadi alternatif disinfektan.

''Bawang merah yang saya olah menjadi parfum itu adalah bagian lain dari pengembangan manfaat bawang merah yang selama ini sering digunakan sebagai bumbu masak,'' kata Rasmi dihubungi dari Pekanbaru, Jumat (27/3/2020).

Menurut Rasmi, manfaat bawang merah saat dimakan dapat meningkatkan kekebalan tubuh, karena kandungan antioksidan dalam bawang merah secara signifikan dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas, sehingga dapat memperkuat fungsi sistem kekebalan tubuh dan membuatnya bekerja lebih efisien.

Selain itu, katanya, bawang merah juga berfungsi sebagai detoksifikasi tubuh, karena bawang merah mengandung sulfur, menurunkan tekanan darah, mencegah kanker dan menghancurkan tumor karena kandungan antioksidan, menyembuhkan asma serta mengobati infeksi.

''Penelitian menunjukkan bahwa bawang merah bermanfaat mengurangi kolesterol, karena bawang merah mengandung quercetin yang memiliki efek menurunkan kolesterol jahat atau LDL (Low Density Lipoprotein) dan meningkatkan tingkat lemak baik yang dikenal sebagai HDL (High Density Lipoprotein). Quercetin adalah komponen dari flavonoid yang dikenal sebagai antioksidan yang kuat,'' katanya.

Ia berharap pemerintah mengajak masyarakat untuk menggunakan bawang merah dalam mengantisipasi wabah COVID-19, apalagi produksi bawang merah cenderung surplus. Cara ini sekaligus sebagai bagian dari tindak lanjut mengatasi kerugian petani, sebab ketika produksi melimpah, harga produk turun.

Ia menerangkan bawang merah adalah bawang yang memiliki warna kulit merah ungu dan daging berwarna putih berbentuk seperti cincin. Bawang merah juga merupakan salah satu tanaman yang paling penting dan dapat digunakan sebagai bumbu masakan di setiap bagian dunia.

''Terkait pandemi Covid-19, sebaiknya bisa memproduksi parfum bawang merah dalam jumlah besar. Kami berharap adanya dukungan dan untuk memperlancar produksi parfum tersebut, juga harus menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, karena komoditas nonmigas ini memiliki banyak manfaat kesehatan bagi tubuh," katanya. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:antaranews.com
Kategori:Pendidikan, Lingkungan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/