Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
2
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
16 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
3
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Olahraga
20 jam yang lalu
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
4
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
Olahraga
21 jam yang lalu
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
5
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
3 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
3 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Azis Syamsudin: Kenduri Kebangsaan Jadi Perekat Warga Aceh

Azis Syamsudin: Kenduri Kebangsaan Jadi Perekat Warga Aceh
Minggu, 23 Februari 2020 14:44 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Wakil Ketua DPR bidang Korpolhukam, Azis Syamsudin menilai, Kenduri Kebangsaan di Bireun, Aceh yang dihadiri Presiden Joko Widodo, Sabtu (22/2/2020), bagus dan bisa mempererat silaturahmi.

"Kenduri Kebangsaan ini bisa merajut kebersamaan sehingga bermanfaat untuk kemajuan Indonesia dikemudian hari," ujarnya di Sekolah Kusuma Bangsa, Bireun, Aceh.

Lanjut Azis, kehadiran Presiden Jokowi di acara Kenduri Kebangsaan dengan bersalaman dan menyapa masyarakat yang hadir bisa menjadi momentum untuk Aceh tumbuh dan berkembang sesuai yang diharapkan, tentunya dengan bimbingan dan asistensi semua pihak.

Lebih jauh, Politikus Golkar ini berharap, sebagai Serambi Mekah, Aceh bisa menggaet investor. Kata dia, kehadiran Investasi yangvbanyak akan mengangkat neraca perdagangan. Oa pun berharap, kesepakatan-kesepakatan investasi dengan UEA dalam waktu dekat akan meningkatkan perekonomiaj Aceh.

"Dan diharapkan memberikan nilai tambah bagi masyarakat aceh baik dari sisi ekonomi, pendidikan, kesehatan dan tentunya agama," terangnya.

Terkait Otsus, Azis mengungkapkan permintaan Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah agar otsus tersebut tetap ada akan  menjadi dipertimbangkan oleh DPR ataupun pemerintah pusat.

"Otsus akan berakhir 2027. Permintaan itu tentu akan menjadi pertimbangan pemerintah pusat, DPR pusat untuk melakukan persetujuan apakah otsus itu diberikan," tegasnya.

Namun demikian, Azis mengungkapkan, selama ini pemerintah telah mengeluarkan dana otsus triliunan rupiah.

"kita berharap, Azas pemerataaan, pembangunan disetiap kabupaten/kota dan untuk selanjutnya ditumbuh kembangkan stabilitas, baik stabilitas politik, ekonomi, hukum sehingga pemerataan itu bisa dirasakan oleh masyarakat dan menciptakan rasa stabilitas sehingga investasi masuk." pungkasnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/