Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
17 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
2
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
17 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Sumatera Barat
16 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
6 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
5
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
Umum
6 jam yang lalu
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
6
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Nasional
6 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

ICW Usul Bentuk Tim Independen Kasus Novel, Jokowi: Gak Perlu Tam Tim Tam Tim, Kawal Semua!

ICW Usul Bentuk Tim Independen Kasus Novel, Jokowi: Gak Perlu Tam Tim Tam Tim, Kawal Semua!
Senin, 30 Desember 2019 15:18 WIB
JAKARTA - Presiden Joko Widodo menanggapi usulan ICW soal tim independen untuk mengawal penanganan kasus penyerangan air keras terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan, yang dilakukan dua polisi aktif.

Jokowi memberi isyarat tidak lagi dibutuhkan tim untuk kasus Novel, setelah sebelumnya ada tim yang dibentuk Polri untuk mengusut kasus yang terjadi pada tahun 2017 itu.

"Semua mengawasi dari dulu, tam tim tam tim. Ha..ha.. Gak Perlu tim. Tim pencari fakta ya apa pun, yang paling penting dikawal semua, bareng-bareng mengawal, agar peristiwa itu tidak terulang lagi. Yang paling penting itu," kata Jokowi di Kota Lama Semarang, Jawa Tengah, Senin (30/12/2019).

Bagi Jokowi, yang penting tidak perlu ada kegaduhan baik sebelum maupun setelah kasus Novel Baswedan ini terungkap. Jokowi berharap masyarakat beri kepercayaan kepada Kepolisian untuk mengusut tuntas kasus itu.

"Jangan sebelum ketemu, ribut. Setelah ketemu, ribut... Berikanlah polisi kesempatan untuk membuktikan bahwa itu benar-benar pelaku, motifnya apa, semuanya," ujarnya.

"Jangan ada spekulasi-spekulasi terlebih dahulu. Oh baru ditangkap kemarin," tambahnya.

Sebelumnya, ICW mengusulkan ada tim independen untuk menghindari konflik kepentingan dalam proses pengusutan kasus Novel Baswedan. Sebab, pelaku dan penyidik sama-sama dari institusi Polri.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Kumparan.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, Pemerintahan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/