Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Sepakbola
7 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
2
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Sumatera Barat
8 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
3
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
Umum
6 jam yang lalu
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
4
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
7 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
5
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
Umum
7 jam yang lalu
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group
ANOC World Beach Games I/2019

Zigi Ketemu Gakuji Perebutkan Medali Perunggu

Zigi Ketemu Gakuji Perebutkan Medali Perunggu
Dokumentasi KOI
Minggu, 13 Oktober 2019 18:26 WIB
Penulis: Azhari Nasution

DOHA - Karateka andalan Indonesia, Ahmad Zigi Zaresta Yuda mencatat sejarah dengan masuk dalam 6 besar dunia sekaligus mendapat kesempatan memperebutkan medali perunggu pada cabang karate nomor kata perseorangan Wolrd Beach Games 1 2019.

Prestasi ini diraih setelah Zigi yang dipersiapkan untuk tampil di Olimpiade Tokyo 2020 berada di peringkat ketiga di babak semifinal Grup A yang berlangsung di Katara Beach Doha, Qatar, Minggu (13/10/2019) pukul 11,00 waktu setempat atau pukul 15.00 WIB. 
Membawakan jurus Gankaku, mantan juara dunia junior 2017 ini meraih 24,60 poin. Peringkat pertama direbut Damian Quintero (Spanyol) dengan mengantongi 26.00 poin dan posisi kedua ditempati Diaz Antonio (Venezuela) dengan 25,20 poin.  

Dalam perebutan medali perunggu, Zigi akan bertemu karateka Amerika Serikat, Gakuji Tojaki yang menempati posisi peringkat kedua Grup B dengan mengantongi 24,68 poin. Sedangkan satu medali perunggu lagi diperebutkan Diaz Antonio dengan karateka Kuwait, Salman Almosati yang menempati posisi ketiga di Grup B dengan 24,68 poin. 

"Ini sudah hasil maksimal karena saya boleh dibilang berada di grup 'neraka' dimana lawan-lawan yang dihadapi runner up dan peringkat ketiga dunia. Saya akan tampil habis-habisan untuk bisa meraih medali perunggu," kata Zigi yang ditemui usai pertandingan. 

"Saya bangga perjuangan Zigi yang tidak diunggulkan bisa menembus enam besar dunia dan mendapat kesempatan merebut medali perunggu. Mudah-mudahan Zigi mampu menampilkan yang terbaik sehingga medali perunggu bisa disumbangkan bagi Kontingen Indonesia," kata Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia, Hellen Sarita de Lima bersama Plt Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Yuni Poerwanti saat memberikan dukungan dan ucapan selamat kepada Zigi. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/