Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
Sepakbola
24 jam yang lalu
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
2
Borneo FC Miliki Motivasi Tinggi Untuk Revans di Leg Kedua
Olahraga
23 jam yang lalu
Borneo FC Miliki Motivasi Tinggi Untuk Revans di Leg Kedua
3
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
Umum
18 jam yang lalu
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
4
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
Olahraga
23 jam yang lalu
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
5
Kandang Persib Siap Membiru Di Semi Final, Energi Bagi Dedi Kusnandar Dkk
Olahraga
23 jam yang lalu
Kandang Persib Siap Membiru Di Semi Final, Energi Bagi Dedi Kusnandar Dkk
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Demo di Jalan Tol Dalam Kota Ricuh, Massa Lempari Polisi

Demo di Jalan Tol Dalam Kota Ricuh, Massa Lempari Polisi
Kericuhan anak-anak STM dan Mahasiswa dengan Polisi di depan DPR. (Tirto.id)
Senin, 30 September 2019 19:02 WIB
JAKARTA - Demonstrasi yang berlangsung di depan gedung DPR/MPR/DPD, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (30/9/2019), berujung ricuh.

Massa berusaha mendekati gedung DPR/MPR/DPD walaupun polisi sudah memasang pembatas jalan di Jalan Gatot Subroto.

Jalan yang dipilih massa, yaitu melalui Jalan Tol Dalam Kota. Polisi kemudian berupaya menghalangi massa dengan membuat barikade di jalan tol.

Kericuhan pecah di jalan tol sekitar pukul 17.50 WIB. Polisi mengingatkan massa agar membubarkan diri sebelum matahari tenggelam.

"Sebelum matahari tenggelam kami minta adik-adik pulang. Massa harap bubar. Orang tua kalian menunggu di rumah," kata polisi melalui pengeras suara.

Saat polisi mengeluarkan peringatan itu, massa kemudian melempari petugas dengan petasan. Tak hanya petasan, mereka juga melempari aparat dengan batu dan kayu. Polisi kemudian membalas petasan itu dengan tembakan gas air mata. Massa yang berada di jalan tol kocar-kacir ke arah Semanggi.

"Adik-adik sekalian sudah cukup sudah melakukan pelemparan. Orang tua menunggu di rumah. Tidak ada gunanya," ujar polisi via pengeras suara.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:CnnIndonesia.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/