Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
22 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
2
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Sumatera Barat
21 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
11 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
5
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
Umum
11 jam yang lalu
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
6
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Nasional
11 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Hukum

Bupati Kep. Meranti Akui Diperiksa soal DAK

Bupati Kep. Meranti Akui Diperiksa soal DAK
Bupati Kepulauan Meranti, Irwan Nasir saat keluar dari gedung KPK, Jakarta, Kamis (11/7/2019) | Foto: Zul/GoNews
Kamis, 11 Juli 2019 17:55 WIB
Penulis: Muhammad Dzulfiqar
JAKARTA - Bupati Kepulauan Meranti, Irwan Nasir mengaku, dirinya diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi terkait kasus yang diduga menjadi sumber gratifikasi Bowo Sidik Pangarso.

"Iya soal DAK (Dana Alokasi Khusus)," kata Irwan kepada wartawan saat keluar dari gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Kamis (11/07/2019), sekira pukul 17.25 WIB, sore.

Irwan mengatakan, dirinya tidak cukup tahu soal DAK yang kini dipersoalkan itu. Katanya, "Saya nggak tahu karena waktu itu sedang tidak menjabat,".

Seperti diketahui, DAK Kepulauan Meranti tengah diduga menjadi salah satu sumber gratifikasi Bowo Sidik Pangarso, yang kini menjadi tersangka kasus suap bidang Pelayaran antara PT Humpuss Transportasi Kimia (HTK) dengan PT Pupuk Indonesia Logistik (Pilog) dan penerimaan lain yang terkait dengan jabatan.

Dalam kasus terkait Humpus ini, selain terhadap Bowo, KPK juga telah mentersangkaan Asti Winasty (GM Commercial PT HTK), dan Indung alias IND (anak buah Bowo di PT Inersia).

Tapi Irwan menegaskan, "saya tidak pernah ketemu," dengan Bowo Sidik Pangarso.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/