Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
19 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
18 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Sumatera Barat
18 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
8 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
5
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
Umum
7 jam yang lalu
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
6
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Nasional
7 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Pengamat Militer Sebut Isu Penembakan Tokoh Nasional Diduga 'Dimainkan' Wiranto

Pengamat Militer Sebut Isu Penembakan Tokoh Nasional Diduga Dimainkan Wiranto
Sabtu, 01 Juni 2019 02:01 WIB
JAKARTA - Pengamat militer Aris Santoso merespons positif sikap Menhan Ryamizard Ryacudu dalam menanggapi isu aksi makar dan penembakan empat tokoh nasional.

Menurut Aris, isu penembakan empat tokoh sebagai isu tidak masuk akal. Ia beralasan, karakter para jenderal yang ditangkap, seperti Kivlan dan Soenarko tidak sampai melakukan pelanggaran hukum. Ia menduga ada permainan dalam kasus yang menjerat purnawirawan.

"Orang seperti Kivlan itu ada batasannya. Dia tugasnya hanya berkoar-koar, outspoken. Untuk tindakan gitu [makar hingga rencana bunuh 4 tokoh] aku rasa gak yakin Kivlan begitu, termasuk Soenarko. Jadi ini kayaknya ada “proyek” saling ngerjain,” kata Aris, Jumat (31/5).

Aris pun yakin, “proyek” upaya pembunuhan tokoh sudah berhenti. Ia menyebut sinyal berhenti dari pembicaraan via telpon antara Luhut Pandjaitan dengan Prabowo. Dari poin tersebut, Aris yakin Prabowo tidak terlibat dengan aksi penembakan.

“Kalau ada, pasti itu ada yang main kotor di kubu Prabowo sama Prabowo pasti dibuang juga. Prabowo gak mungkin main kayak begitu,” kata Aris.

Aris pun memandang “proyek” ini dimanfaatkan Menkopolhukam Wiranto. Ia beralasan, pemerintah maupun pihak yang ingin melancarkan aksi tentu memiliki tim intelijen. Dari sisi pemerintah, ia pesimistis aksi pembunuhan bisa berjalan karena tim intelijen pemerintah disebar di berbagai pihak sehingga celah untuk menyerang sangat minim.

Selain itu, Aris melihat tokoh yang diincar bukan lah tokoh sembarangan. Ia yakin tokoh yang diincar tentu memiliki informasi lebih banyak dan sulit disentuh dalam beraktivitas. Dalam pandangan Aris, Wiranto sedang melakukan playing victim demi kepentingan pribadi.

“Problem ini dimainkan Wiranto. Ini ingin menaikkan citra diri dia bahwa aku mau ditembak,” kata Aris.

“Konyol proyek ini. Maka betul pernyataan keraguan Ryamizard [bahwa] Kivlan terlibat itu bagus. Ryamizard ragu Kivlan main soal ini,” tutur Aris.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Tirto.id
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/