Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
11 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
2
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
11 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
3
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
11 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
4
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Sepakbola
11 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
5
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
11 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
6
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
7 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Bule Asal Amerika Ini Ditangkap Polisi Karena Diduga Menghina Jokowi

Bule Asal Amerika Ini Ditangkap Polisi Karena Diduga Menghina Jokowi
Rabu, 29 Mei 2019 02:51 WIB
JAKARTA - Polisi menangkap seorang pria kewarganegaraan Amerika Serikat, Jerry D. Gray di rumahnya di DKI Jakarta.

Penangkapan Jerry diduga terkait pernyataannya di sebuah tayangan video yang diduga menghina Presiden Joko Widodo.

"Itu yang nangani Polres Jakarta Barat," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Argo Yuwono, Selasa (28/5).

Video Jerry sempat viral beberapa waktu lalu karena ucapannya menyerang Jokowi sapaan akrab Kepala Negara.

Dalam video dengan bahasa Indonesia itu, dia mengaitkan pemerintahan yang diinfiltrasi komunis. Dia juga meminta agar Jokowi mundur dan Prabowo Subianto yang menjadi presiden.

Diberitakan, Jerry adalah sebagai mualaf. Dia pernah menjadi tentara AS dan bertugas di Arab Saudi, dan membuatnya tertarik masuk Islam menjadi mualaf.

Saat ini, Jerry tengah dalam proses naturalisasi menjadi WNI. Dia tinggal di Jakarta dengan seorang istri warga negara Indonesia dan memiliki seorang anak.

Polisi sudah beberapa kali menangani kasus penghinaan terhadap Presiden. Terbaru, RJ alias S (16 tahun) asal Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur ditangkap polisi 23 Mei. S dan teman-temannya membuat video berdurasi 19 detik di akun media sosial, yang menantang dan menghina serta mengancam membunuh Jokowi.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Rmol.id
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa, Hukum, Politik
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/