Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
14 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Sumatera Barat
14 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
4 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
5
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
Umum
4 jam yang lalu
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
6
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Nasional
3 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Kompetisi Sepakbola Liga 1 2019

Milo Urai Penyebab Arema Belum Tampil Optimal

Milo Urai Penyebab Arema Belum Tampil Optimal
Pelatih Arema FC, Milomir Seslija,
Senin, 27 Mei 2019 21:11 WIB
Penulis: Azhari Nasution
MALANG - Pelatih Arema FC, Milomir Seslija, mengurai penyebab timnya belum tampil optimal di Kompetisi Sepakbola Liga 1 2019. Menurut pelatih asal Bosnia tersebut, dalam dua laga awal Arema masih belum mampu bermain sebagai tim.

Singo Edan belum mendapatkan poin dari dua pertandingan yang sudah dimainkan di Liga 1. Arema kalah dari PSS Sleman dan Borneo FC. Bukan hanya kalah, gawang mereka juga lima kali dibobol lawan di dua laga tersebut.

"Kami tidak bermain sebagai sebuah tim, saat Hamka [Hamzah] atau [Makan] Konate membawa bola, mereka pikir itu akan jadi gol atau hal-hal yang besar. Tidak ada support yang memadai dari pemain lain," buka Milo.

"Padahal, kita tidak boleh seperti itu. Saat kami menyerang harus bersama, saat bertahan juga harus semua. Saat hilang bola, merebut bola juga harus bersama. Kita harus bermain sebagai tim," sambung eks pelatih Madura United tersebut.

Sementara, soal tudingan jika Arema FC kini lebih banyak bermain dengan bola panjang, Milo mengaku tidak sepakat. Tidak pernah ada instruksi dari tim pelatih agar pemain memainkan bola panjang dari belakang langsung ke depan.

"Anda bisa melihat itu pada saat latihan, kami tidak pernah melatih umpan panjang. Jika itu terjadi saat kami bermain, itu adalah situasional. Ada pressing yang ketat dari lawan atau yang lain saat situasi sulit," paparnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/