Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Sumatera Barat
15 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
2
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
Olahraga
15 jam yang lalu
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
3
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
Sumatera Barat
14 jam yang lalu
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
4
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
14 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
5
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
Olahraga
14 jam yang lalu
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
6
Kemenpora Dukung Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Kemenpora Dukung Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Soal Klaim Jokowi, GRN PAS Riau: Jangan Mimpi, 20 Hari Lagi Pulang ke Solo

Soal Klaim Jokowi, GRN PAS Riau: Jangan Mimpi, 20 Hari Lagi Pulang ke Solo
Gerakan Relawan Prabowo Sandi Riau. (dok. GoNews.co)
Rabu, 27 Maret 2019 18:33 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
PEKANBARU - Gerakan Relawan Nasional Prabowo- Sandi (GRN PAS) Riau, meminta Jokowi untuk tidak menghibur diri, dengan mengklaim bisa meraup kemenangan di Riau.

Hal ini diungkapkan Sekjen GRN PAS Riau, Masril menanggapi klaim Jokowi saat kamanye di Dumai, kepada GoNews.co, Rabu (27/3/2019).

"Jangan mimpi, 20 hari lagi pulang ke Solo," ujarnya.

Menurut Masril, klaim tersebut tidak mendasar. Pasalnya kata dia, terlebih wilayah Riau I yang mencakup Kota Dumai adalah basis Prabowo-Sandi.

"Kita dan masyarakat Riau tidak bodoh, apalagi di sana itu basis Prabowo," tukasnya.

Justeru kata Masril, sebaiknya Jokowi tidak asal saja menerima informasi dari para pendukungnya. "Dari mana dia tahu bakal menang? Kan pasti ada yang membisik. Nah ini pembisiknya asal ngomong dan asal bapak senang aja," tukasnya.

Sebelumnya, Calon presiden Joko Widodo mengaku yakin memperoleh suara lebih baik setelah berkampanye akbar digelar di lapangan Bukit Gelanggang, Dumai, Riau, pada Rabu, 26 Februari 2019 kemarin.

Dia meyakini itu karena melihat antusiasme masyarakat yang hadir dalam kampanye. Jokowi berterus tersang baru kali pertama berkunjung ke Dumai dan gembira melihat sambutan masyarakat yang luar biasa. Dia tak mematok target khusus suara di Riau meski tim kampanyenya 60 persen. "Insya Allah di provinsi Riau semakin baik, semakin baik," katanya.

Jokowi mengakui masih ada daerah-daerah yang perlu dikampanyekan dengan kerja yang lebih keras lagi.

Kepada tim kampanyenya, Jokowi sudah menginstruksikan pendekatan-pendekatan yang harus dilakukan di masing-masing wilayah, meski dia tak menjelaskan strateginya.

Beberapa wilayah yang perlu ekstra kerja keras sudah dipetakan. Setidaknya ada dua daerah, yaitu Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar. "Ya, di Kabupaten Kampar sama di Pekanbaru," ujarnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/