Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
20 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
2
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
20 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
3
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
20 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
4
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Sepakbola
20 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
5
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
16 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
6
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
20 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Amien Rais: Rekapitulasi di KPU Saja, Jangan di Borobudur, Banyak Setan Gendurwo

Amien Rais: Rekapitulasi di KPU Saja, Jangan di Borobudur, Banyak Setan Gendurwo
Selasa, 26 Maret 2019 17:40 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais, menyarankan agar rekapitulasi perhitungan suara Pemilu 2019 dilakukan di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Jangan di Borobudur rekapitulasi tetapi di KPU saja, karena di Borobudur banyak setan gendurwo" ujar Amien usai menjadi pembicara dalam diskusi "Menuju Pemilu Adil dan Berintegritas" membahas soal carut marut Daftar Pemilih Tetap (DPT) di kompleks Parlemen RI, Jakarta, Selasa (26/3).

"Selain Daftar Pemilih Tetap harus segera dibenahi, besok perhitungan hasil pemilu jangan pernah di Hotel Borobudur. Mereka banyak jin banyak genderuwo di sana," kata Amien mengulangi.

Ia menilai lebih baik penghitungan dilaksanakan di KPU atau DPR. Ia menyebut banyak hacker di Borobudur. 

"Saya tahu di sana ada banyak sekali hacker. Jadi kita yang sadar, jangan pernah di Borobudur itu. Apa Borobudur itu? Lebih baik di DPR itu yang paling aman untuk hari ini," kata Amien.

Usai berkata demikian, Amien pun bergegas meninggalkan tempat acara dengan pengawalan ketat.

Sebelumnya, Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga mengaku menemukan 17,5 juta DPT yang dianggap invalid. Mereka pun sudah melaporkan temuannya ke KPU dan Bawaslu.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/