Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Sepakbola
20 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
2
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
Umum
19 jam yang lalu
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
3
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
19 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
4
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Sumatera Barat
20 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
5
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
Umum
20 jam yang lalu
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
6
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Sumatera Barat
3 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Umum

Ngabalin Ditolak Kampanyekan Jokowi, Mahasiswa UIN Sumut: Usir... Usir... Usir !

Ngabalin Ditolak Kampanyekan Jokowi, Mahasiswa UIN Sumut: Usir... Usir... Usir !
Kamis, 21 Maret 2019 19:10 WIB
MEDAN - Kehadiran Ali Mochtar Ngabalin di Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara, Kamis (21/3), diwarnai demonstrasi. Sejumlah mahasiswa berunjuk rasa menentang kehadiran Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden itu.

Ngabalin hadir di kampus 1 UIN Sumut di Jalan Sutomo, Medan, untuk menjadi pembicara 'Dialog Publik Wawasan Kebangkasaan Menuju Kedaulatan Maritim dan Daya Saing Bangsa dalam Era Revolusi Industri 4.0'.

Selain Ngabalin, panitia juga menghadirkan Sekretaris Jenderal Kemenkominfo, Rosarita Niken Widiastuti; Rektor UINSU, Prof KH Saidurrahman, dan Direktur Informasi, Komunikasi dan Maritim, Septriana Tangkary.

Suasana di Aula HM Arsyad Thalib Lubis mendadak riuh saat Ngabalin memaparkan materi dan menayangkan video dan foto Presiden Jokowi. Terdengar teriakan mahasiswa, sebagian mengangkat simbol 2 jari.

Sementara di luar gedung, puluhan mahasiswa dari berbagai fakultas dan jurusan, berunjuk rasa. Pendemo yang mengatasnamakan Aliansi Mahasiswa UIN Sumatera Utara menentang kehadiran Ngabalin yang dinilai sarat politik.

"Kampus harus menjaga independensinya sebab Ali Mochtar Ngabalin adalah bagian dari tim kampanye nasional 01," kata Bobby Harahap, koordinator aksi.

Dia mengatakan, tim kampanye mana pun tidak boleh berpolitik di kampus. "Kampus tidak boleh dijadikan lahan politik praktis dan lahan-lahan kepentingan pribadi. Tim sukses akan kami usir," jelas Bobby.

Menurut pengunjuk rasa, kehadiran Ngabalin sarat muatan politik, meskipun acara dikemas dalam kegiatan dialog wawasan kebangsaan.

"Masa di acara wawasan kebangsaan yang diputar foto Jokowi, sehingga suasana di dalam itu jadi ricuh," sebut Bobby.

Ngabalin sempat keluar menemui pengunjuk rasa untuk mengklarifikasi kehadirannya. Namun, mahasiswa menolak.

"Usir, usir, usir," teriak mereka.

"Pulang kau, pulang kau," sambung yang lain.

Karena mahasiswa menolak, Ngabalin kembali masuk ke ruangan. Tak lama berselang, dia meninggalkan UIN Sumut.

Wakil Rektor 3 UIN Sumut Prof Amroeni mengatakan, tidak ada unsur politisasi kampus pada kegiatan itu. Dialog publik itu murni untuk memberikan wawasan kebangsaan bagi mahasiswa UIN Sumut.

"Pada hari ini kita mengadakan kegiatan dari Kominfo terkait masalah menghadapi revolusi industri. Kemudian ada yang menganggap politisasi kampus, ini perlu diluruskan. Dalam kegiatan ini, pada hakitatnya, tidak ada istilahnya politisasi," ungkap Amroeni.

Mengenai adanya mahasiswa yang menganggap dan menafsirkan acara itu sebagai politisasi kampus, menurutnya hal itu sebagai kewajaran karena idealisme mahasiswa.

"Tapi, acara ini hakikatnya untuk kebangsaan dan bagaimana juga mahasiswa menghadapi revolusi 4.0," jelasnya.

Ditanya tentang sanksi terhadap mahasiswa yang berunjuk rasa, Amroeni mengatakan, pihaknya hanya memberikan peringatan atau memberi pemahamannya.

"Supaya jelas pemahamannya," sebutnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Merdeka.com
Kategori:Umum, Peristiwa, Pemerintahan, Politik
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/