Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
19 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
19 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Sumatera Barat
18 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
8 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
5
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
Umum
8 jam yang lalu
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
6
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Nasional
8 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Bulutangkis Indonesia Masters 2019

Anthony: Saya Sudah Coba Segala Cara

Anthony: Saya Sudah Coba Segala Cara
Jum'at, 25 Januari 2019 23:20 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Tunggal putra andalan Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting tampil antiklimaks di babak perempat final Indonesia Masters 2019. Bermain di Istora GBK Jakarta, Jumat, 25 Januari 2019, Anthony dikalahkan pemain rangking satu dunia, Kento Momota (Jepang), 9-21, 10-21.

Tak seperti laga sebelumnya melawan Momota, kali ini Anthony tak dapat mengembangkan permainannya. Tak hanya dari segi pertahanan, menurutnya kali ini Momota juga lebih unggul dari serangan.

“Momota tidak mudah dimatikan, dan tidak mudah membuat kesalahan sendiri. Saya sudah coba segala cara, inisiatif menyerang dulu, percepat tempo permainan, tapi tidak dapat kesempatan bola belakang untuk dismash,” kata Anthony.

“Saya juga sudah mecoba untuk main defense untuk menguras tenaga lawan, tapi dia lebih siap, akurasi bolanya bagus, saya sudah menekan, tapi tidak berhasil. Kalau soal beban sih tidak, malah saya mau enjoy, tapi Momota memang tidak mudah ditembus,” jelas Anthony.

“Kalau dibilang kalah kelas sih enggak ya. Kalau kalah di permainan net bukan kalah kelas, dia sudah membaca saja, pukulan saya dia pelajari. Ekspektasi saya dia bermain lambat seperti saya lihat di video pertandingan dia sebelumnya, tapi hari ini dia inisiatif menyerang,” jelas Anthony saat menjawab pertanyaan media.

Meskipun kecewa tak dapat mempertahankan gelar yang diraih tahun lalu, namun ia tetap bersyukur akan hasil yang ia dapat di kejuaraan ini.

“Tentunya ingin pertahankan gelar, tapi namanya pertandingan, ada yang menang ada yang kalah. Momota memang musuh bebuyutan saya, sekarang head to head saya tambah jauh, masih banyak yang perlu saya evaluasi,” tutur Anthony.

Dengan kekalahan Anthony, maka sektor tunggal putra Indonesia menyisakan Jonatan Christie di babak semifinal. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/