Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
14 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
2
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
14 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
3
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
13 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
4
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Sepakbola
14 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
5
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
14 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
6
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
10 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Politik

Sejumlah Kepala Daerah di Riau Deklarasi Dukungan ke Jokowi, Ini Kata Mendagri

Sejumlah Kepala Daerah di Riau Deklarasi Dukungan ke Jokowi, Ini Kata Mendagri
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo
Kamis, 11 Oktober 2018 23:07 WIB
PALEMBANG - Sejumlah kepala daerah di Riau mendeklarasikan diri untuk mendukung pasangan calon nomor urut 01, Jokowi - Ma'ruf Amin pada Pilpres 2018.

''Itu sesuatu yang tidak salah,'' kata Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, di Palembang, Kamis (11/10/2018).

Tjahjo mengatakan dukungan kepala daerah, boleh dilakukan asal tidak menggunakan anggaran daerah. Baik fasilitas maupun biaya perjalanan kepala daerah tersebut yang selama ini melakat pada dirinya. Sebab kepala daerah merupakan jabatan politis, dipilih oleh partai politik maupun oleh gabungan partai politik.

''Kalau dia mau deklarasi boleh, tapi nggak boleh pakai aset pemda,'' ujarnya.

Ia mencontohkan Gubernur Sumsel, Herman Deru yang mendukung Jokowi-Maruf Amin. Sebab mereka sama-sama didukung partai politik. Termasuk gabungan partai politik.

''Kayak Sumsel, tim suksesnya gubernur. Dia kan dari partai pengusung, ya sah-sah saja. Tapi tidak boleh bawa Sekda sama SKPD-nya, itu saja,'' jelasnya.

Ia menambahkan, semua pelaku kebijakan dan perangkat pemerintahan, bahkan Menteri, setiap melangkah dalam konteks kampanye harus memiliki izin.

''Bupati, walikota harus izin, itupun harus seminggu sekali, kalau bisa Sabtu atau Minggu saja dan nggak boleh memakai anggaran, tidak boleh juga didampingi aparatnya,'' terangnya.

Diketahui, deklarasi dukung Jokowi di Riau dipimpin langsung Gubernur Riau terpilih, Syamsuar, Rabu (10/10/2018). Deklarasi dihadiri 10 kepala se-Riau dan siap untuk memenangkan Jokowi di Bumi Lancang Kuning. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:wartaekonomi.co.id
Kategori:Politik, Pemerintahan, Peristiwa, Umum, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/