Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Sepakbola
17 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
2
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
Umum
16 jam yang lalu
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
3
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
17 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
4
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Sumatera Barat
17 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
5
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
Umum
17 jam yang lalu
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Yusril Sebut PPP yang Khittah ke PBB, Karena Tak Mau Dukung Jokowi

Yusril Sebut PPP yang Khittah ke PBB, Karena Tak Mau Dukung Jokowi
Yusril Ihza Mahendra usai sidang PTUN melawan KPU. (Istimewa)
Rabu, 18 April 2018 18:00 WIB

JAKARTA - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra menengarai keputusan sejumlah elit politik Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dari dua kubu berbeda hengkang lantaran tidak puas dengan kebijakan mendukung Jokowi.

Hal tersebut disampaikan Yusril usai mendampingi tersangka kasus penerbitan Surat Keterangan Lunas (SKL) Bantuan Liquiditas Bank Indonesia (BLBI), Syafruddin Arsyad Tumenggung (SAT) dalam penandatanganan sejumlah berkas. 

"Ya, dari dua kubu pokoknya yang sama-sama tidak puas dengan kebijakan-kebijakan yang ditempuh oleh partai. Kalau dulu itu tidak setuju dengan dukung Ahok ya, kalau sekarang ini tidak setuju karena barangkali mau dukung Jokowi gitu," ujarnya di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (18/4)

Yusril menambahkan, pihaknya menyambut bergabungnya para elit PPP baik dari kubu Djan Faridz maupun Romahurmuziy dengan tangan terbuka. 

"Kami welcome aja dan ini di daerah-daerah sudah banyak sekali yang bergabung, terutama di Aceh misalnya ada Abu Yus yang sangat terkenal, dan Ketua DPR Aceh juga sudah, dulunya PPP, sekarang bergabung juga ke PBB. Itu betul terjadi," bebernya. 

PPP Khitah menganggap kubu Romahurmuziy maupun Djan Faridz sudah melenceng dari khitah perjuangan partai.

Selain itu PPP Khitah mengemukakan alasan mereka pindah ke partai yang dipimpin Yusril Ihza Mahendra itu karena PBB masih konsisten berjuang membela umat Islam. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:rmol.co
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa, Politik
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/